Warung Mbah Karso "Pemuda Bebas Narkoba"
Momentum kebangkitan nasional yang akan berlangsung 20 mei mendatang, menjadi hot topik pada salah acara di stasiun televisi KSTV. Tayangan dialog interaktif ini lebih condong membahas kewaspadaan dari ancaman peredaran dan penggunaan narkoba, senin (15/05/2017)
Sebagai pembicara, Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han), Ketua IPWL Eklesia Kediri, Jesica Yeni Susanti Mamangke, Advokasi IPWL Eklesia, Tegar Handy dan Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Czi Bagus Handoko. Mbah Karso selaku host pada acara, menjadi regulator setiap segmen-segmen yang dilontarkan, baik berupa pertanyaan maupun jawaban.
"IPWL Eklesia bekerjasama dengan Kodim Kediri akan mengadakan Pentas Sensasi No Drugs pada 20 mei mendatang. Acara ini berbeda dengan acara sejenis, sensasi yang dimaksud adalah pemuda berkarya bebas narkoba. IPWL Eklesia ingin mengajak pemuda untuk tidak terjerumus narkoba," kata Jesica Yeni Susanti Mamangke.
Lebih lanjut, Jesica Yeni Susanti Mamangke berharap, hari kebangkitan nasional mendatang menjadi momentum bangkitnya pemuda untuk tidak lagi berhubungan dengan narkoba, apalagi saat ini, Indonesia dalam keadaan darurat narkoba. IPWL berusaha menjadikan Indonesia bersih dari narkoba.
"Peredaran narkoba bisa jadi bagian dari invasi negara lain, bisa kita cermati, mayoritas narkoba yang berhasil dibongkar kasusnya, banyak yang berasal dari luar negeri. Peredaran narkoba, di Kediri juga harus diwaspadai merambah kesemua kalangan, dan semua butuh support dari berbagai pihak," ungkap Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han)
"Masih ada solusi bagi pemuda yang kedapatan mengkonsumsi narkoba dan ingin mengakhirinya, yaitu mendatangi IPWL setempat, sedangkan di Kediri ada IPWL Eklesia. Di IPWL setidaknya ada keinginan untuk berhenti dan tidak lagi menggunakan narkoba. Sedangkan dari pengamatan sepintas, usia-usia produktif sangat mendominasi, dari jenjang SLTA hingga perguruan tinggi, dan indikasinya hanya untuk menambah kepercayaan diri maupun hanya unjuk diri pada teman-temannya," jelas Tegar Handy.
Advertisement