Warga Di Lokasi Tmmd Sambut Gembira Pelatihan & Penyuluhan
MOJOKERTO. Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke – 102 Tahun 2018 di wilayah Kodim 0815 Mojokerto, tidak hanya menyasar kegiatan fisik saja namun kegiatan non fisik pun menjadi skala prioritas.
Sasaran non fisik ini, pengerjaannya dilakukan oleh Satuan Tugas TMMD dengan menggandeng Dinas Instansi terkait baik dari Pemerintah Provinsi Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang berada di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Selain UPT Provinsi, juga secara dominan melibatkan Instansi terkait yang ada di daerah seperti Polres dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mojokerto sesuai sektornya serta mengerahkan sejumlah warga yang ada di lokasi TMMD.
Seperti, di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto yang menjadi lokasi TMMD Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto, kegiatan atau sasaran non fisik mulai dikerjakan sejak TMMD dibuka secara resmi, Selasa (10/07) lalu hingga sekarang bahkan sampai dengan tanggal 27 Juli 2018. Demikian diungkapkan Pasiter Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono, Jum’at (13/07/2018)
Masih tuturnya, sasaran kegiatan non fisik pada TMMD kali ini secara keseluruhan berjumlah 17 item, namun yang sudah dilaksanan diantaranya pelatihan pengolahan hasil pertanian UPT PK Disnakertrans Provinsi Jatim, dikhususkan untuk materi pengetahuan bahan, alat produk pembuatan donat ubi, nastar, castengel dan rendang, yang hari ini tadi, Jum’at (13/07) sudah mulai materi praktek.
Dalam praktek tersebut para peserta dikenalkan dengan alat-alat memasak untuk produksi kue (oven) dan cara menggunakannya. Sejumlah bahan baku kue juga dikenalkan kepada para peserta pelatihan yang selalu didampingi Babinsa setempat Serma Agus Siswandi.
Sehari sebelumnya, Kamis (12/07), juga dilaksanakan sosialisasi penanggulangan gizi buruk oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Mojokerto dengan penyuluh Kasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, Sungkono, STP., M. Mkes, dan sosialisasi mendidik anak di era digital oleh Dinas P2KBP2 Kabupaten Mojokerto dengan Penyuluh Kasi Penyuluhan dan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi), Ibu Utaminingsih, SH.
Para peserta yang semuanya kaum ibu tersebut sangat antusias mengikuti kegiatan pelatihan maupun penyuluhan, mereka berharap suatu hari nanti, materi yang didapatkannya dapat berguna untuk menopang ekonomi keluarga.
Advertisement