Wapres JK Menerima Kunjungan Utusan Dagang Inggris Bahas Asian Games hingga Investasi
Jakarta-Wapresri.go.id. Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menerima Kunjungan The British Trade Envoy to Indonesia Richard Graham M.P di Kantor Wakil Presiden Jl Medan Merdeka Utara Jakarta Pusat, Rabu, 23/8.
Dalam keterangan persnya, Richard mengatakan keinginannya membantu pemerintah terkait akan di gelarnya perhelatan Asian Games 2018 mendatang.
"Kita ada diskusi lagi tentang Asian Games serta ada juga diskusi tentang infrastruktur, jalur kereta, bandara, diskusi antara Indonesia dan Uni Eropa dan hubungan antara kami, jadi menarik sekali," demikian keterangan persnya kepada awak media setelah ditetima Wapres Jusuf kala di kantor Wakil Presiden, Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Rabu (23/8).
Richard yang hadir beserta rombongan menambahkan beberapa bantuan soal pelaksanaan teknis Asian Games yang akan di gelar tahun depan. "Kami menawarkan bantuan, apa yang bisa kami lakukan." Imbuhnya.
"Ada beberapa perusahaan perusahaan di Inggris, yang sudah ada kontrak ada sub kontrak (untuk) membantu Asian Games, seperti Velodrome, untuk bersepeda, yang dibangun oleh desain (dari) Inggris," lànjutnya.
Richard juga mengungkapkan adanya beberapa peluang kerja sama seperti di bidang keamanan, dunia siber, juga investasi antara dua negara.
"Ada beberapa pengembangan (dalam waktu dekat). Kolega saya di kedutaan, (lalu) dari sisi investasi, dengan investasi baru di manufaktur, dan juga beberapa diskusi soal keamanan dan siber, jadi, saya belum bisa berikan detailnya hari ini karena masih belum di umumkan," tuturnya
Ia lalu membeberkan beberapa contoh perusahaan seperti perusahaan listrik yang ada di Indonesia. Richard berharap investasi bidang perdagangan itu bisa diikuti dengan perluasan lapangan kerja baru.
"Salah satu contoh baik investasi inggris disini, (semoga) dapat menciptakan lapangan kerja baru," terangnya.
Inggris kata Richard juga telah menggandeng Erick Thohir dan INASGOC, untuk melihat kesempatan kerja sama lainnya.
Meyertai Richard dalam pertemuan tersebut diantaranya Britis Ambassador to Indonesia Moazzan Malik, Director of Trade and Investment Joel Derbyshire, Political Counsellor Theresa O’Mahony O’Heer, U.K Embassy Spokesperson Faye Belnis
Sementara itu Wapres didampingi.oleh Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin, Tim Ahli Wakil Presiden Sofyan Wanandi, (KIP-Setwapres).
Advertisement