WAJAH BARU SMK KAL-1 DI SAAT HUT KEMERDEKAAN RI KE-72
Surabaya,(17/8)
Upacara Peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 di Sekolah Menengah Kejuruan SMK KAL-1 Surabaya Kamis,(17/8) berlansung sederhana namun tidak mengurangi kehikmatan mengenang sejarah yang telah ditorehkan oleh para pejuang kemerdekaan sebagaimana 72 tahun silam dikumandangkan oleh Proklamator Bung Karno di Jakarta.
Kepala Sekolah SMK KAL-1 Drs Burhan ,M.Pd bertindak selaku Inspektur Upacara dengan peserta siswa kelas X,XI , XII, mahasiswa Unesa yang sedang PPL serta seluruh Guru dan staf. Pelaksanaan upacara di awali dengan pengibaran bendera Merah Putih oleh Paskibra Paskal-1, mengheningkan cipta mengenang para pejuang pendahulu kita, pembacaan teks naskah Proklamasi, Teks Pancasila kesemuanya di pimpin oleh Inspektur upacara, sedangkan pembaca Pembukaan UUD 1945 di bacakan oleh perwakilan siswa.
Sebagai mana amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Prof.Dr. Muhadjir Effendi yang di bacakan Inspektur Upacara bahwa, “ Salah satu tugas pendidikan yang tertuang dalam program Nawacita Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla adalah membangun pendidikan karakter sejak usia dini. Selain itu pendidikan harus mengedepankan aspek–aspek kebinekaan sebagai kekayaan bangsa Indonesia serta menghadirkan negara dalam menangani pendidikan hingga ke seluruh pelosok tanah air. Hal ini juga termasuk menjadi bagian dari tugas revolusi mental”
Disamping itu Mendikbud juga mengingatkan kepada para pendidik agar mengahyati ajaran / konsep Trihayu Ki Hajar Dewantara yaitu “ Memayu Hayuning Sarira, Memayu Hayuning Bangsa, Memayu Hayuning Bawana” yang memiliki makna , apapun yang diperbuat oleh seseorang, hendaknya bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, bermanfaat bagi manusia pada umumnya . Itulah warisan semangat Ki Hajar Dewantara untuk kita semua.
Inspektur upacara sebelum membacakan amanat tersebut, telah meresmikan penggunaan seragam/uniform SMK KAL-1 yang baru, dimana sebelumnya seragam sekolah tidak menggunakan epaulette, mulai 17 Agusrtus 2017 secara resmi telah berubah menggunakan epaulette tesebut. Seragam ini sebelumnya di SMK KAL-1 hanya di pakai oleh siswa yang tergabung dalam ekstra kurikuler Paskibraka Paskal-1. Kini yang membedakan antara Paskibra Paskal-1 dengan siswa biasa adalah terletak pada celananya dimana celana Paskib menggunakan garis putih , sedang di seragam sekolah siswa biasa tidak menggunakan garis putih (dar).
Advertisement