Sportivitas Dalam Gelaran HUT TNI ke 72
Pertandingan bola voli turnamen “Kodim Kediri Cup” digelar hari ini di 4 lapangan berbeda secara serentak, dan Pabung Kodim Kediri, Mayor Inf Puguh Jatmiko secara langsung membuka ajang bergengsi level “Liga Desa” antar Kecamatan ini. Didampingi Kepala Desa Sidomulyo, Gita Hartanto, Danramil Semen, Kapten Kav Puguh Bintarto, Kapolsek Semen, AKP Riko S. dan Camat Semen, Sujiwo, turnamen dalam rangka HUT TNI ke 72 ini dibuka di lapangan voli Desa Sidomulyo, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, sabtu (12/08/2017)
Turnamen bola voli yang diikuti 32 klub liga desa ini bakal bertarung habis-habisan dan 32 klub tersebut berasal dari 26 klub liga desa, 4 klub campuran TNI dan Polri ,1 klub campuran TNI dan PNS kecamatan dan 1 klub Kodim Kediri. Untuk mempersingkat waktu, 4 lapangan sekaligus bakal digunakan saat babak penyisihan hingga babak babak perdelapan final, sedangkan di babak perempat final hingga final hanya digunakan 2 lapangan bola voli.
“Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang turut mendukung terselenggaranya turnamen bola voli ini, saya harap ditahun-tahun yang akan datang turnamen bola voli ini terus berlanjut. Untuk tahun ini, bertepatan dengan HUT RI ke 72, diharapkan motivasi untuk menjadi yang terbaik ,tetap berpegang pada sportifitas,” kata Mayor Inf Puguh Jatmiko.
Sesuai jadwal, babak penyisihan dilangsungkan 12 agustus hingga 13 agustus, dilanjutkan babak perdelapan final pada 14 agustus, babak perempat final pada 15 agustus serta babak semi final dan final pada 16 agustus. Pada babak penyisihan dalam 1 lapangan bola voli dilangsungkan 2 pertandingan secara berturut-turut di 4 lapangan berbeda. Demikian juga di babak perdelapan final, setiap lapangan voli masih dipertandingkan 2 kali dalam sehari. Sedangkan di babak perempat final, hanya 2 lapangan bola voli yang digunakan dan setiap lapangan bola voli dipertandingan 2 kali sehari. Untuk babak semi final dan babak final, dalam sehari 1 tim harus melakukan 2 pertandingan dan format masih tetap menggunakan 2 lapangan sekaligus dalam sehari.
“Semua tim peserta terdiri dari perwakilan tiap-tiap kecamatan, dan kedepan kita berharap masuknya tim profesional setidaknya level kota atau kabupaten, sehingga persaingan dalam turnamen ini lebih terasa,” ungkap Mayor Inf Puguh Jatmiko.
Advertisement