Seorang Wirausaha Mengaku Pesanan Meningkat Semenjak Ada Tmmd Di

Batang – Seorang wirausaha Home industri pengolahan kayu jati Muharif (42) warga Dusun Gepret Desa Durenombo Kecamatan Subah, mengungkapkan,bahwa pesanan kerajinan mebelnya meningkat semenjak ada kegiatan TMMD Reguler 103 Kodim 0736 Batang, Jum'at (26/10/18).

Hal tersebut di ungkapkan kepada anggota satgat TMMD saat main ke rumah produksi perabotan rumah tangga baik lemari, tempat tidur, kursi dan meja, kusen dan lain-lain. Wirausaha yang mempunyai 3 orang karyawan ini  omsetnya mencapai 1,2 juta/pekan. 

Menurutnya dengan dijadikannya Durenombo sebagai sasaran TMMD dan didatangi para pejabat di lingkungan Pemprov Jateng maupun TNI Kodam IV Diponegoro saat pembukaan TMMD 15 Oktober lalu, Muharif mendapatkan pesanan baru dari beberapa pejabat tersebut, terutama meja tamu teras dari akar dan irisan batang jati.

Semangat baru ditunjukkan karyawannya untuk memenuhi orderan tersebut, jelas bonus tambahan bagi Amin (32) kaos orange dan dua orang rekan lainnya. Bukan tanpa alasan para pejabat memesan disini, selain harga cenderung dikasih murah sebagai ungkapan terima kasih atas pembangunan desanya, pemesan mendapatkan kayu jati dengan kualitas terjamin di tangan Muharif, yaitu jati tua.

Itulah cara tersendiri yang dilakukannya dalam mensukseskan TMMD, tentunya harga akan berbeda jika pemesannya orang lain. Para pejabat juga akan membantu pemasaran mebelnya di lingkup kerja masing-masing sehingga diharapkan karyawannya menjadi lebih sejahtera kedepannya.