Semua Cabor Asian Games 2018 Harus Diperkuat

Semua Cabor Asian Games 2018 Harus Diperkuat

2/6/2017

Jakarta–wapresri.go.id Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla meminta agar semua cabang olahraga (cabor) yang diikuti oleh kontingen Indonesia pada Asian Games 2018 diperkuat.

Wapres juga berharap agar 717 atlet di bawah pembinaan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) dapat benar-benar difokuskan untuk berlatih. 

Semua harus siap, betul-betul prima, tidak ada alasan karena fisik, waktu bertanding, atau banyaknya negara (yang bertanding), tegas Wapres saat memimpin rapat koordinasi lanjutan mengenai target prestasi atlet Indonesia pada Asian Games 2018, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (2/6/2017).

Sebagaimana dilansir oleh Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, pada Asean Games 2014 yang lalu, Indonesia menduduki peringkat 17 dengan perolehan medali 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu. Pada Asian Games 2018, Indonesia menargetkan peringkat 8 hingga 10, mengungguli negara-negara di Asia Tenggara.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi merasa optimis target tersebut dapat tercapai. Namun, ia mengeluhkan berbagai kendala prosedural dan aturan, terutama menyangkut pencairan dana operasional yang cukup menghambat kesiapan.

Ada berbagai perubahan kebijakan yang menyebabkan kelambatan pencairan, dan ini melibatkan berbagai aturan di berbagai instansi, seperti di Kementerian Keuangan dan Kementerian Sekretariat Negara, ujarnya. 

Menanggapi hal tersebut, Wapres berharap hal ini tidak mengganggu target pencapaian prestasi. 

Masalah anggaran harus lebih fleksibel. Kita perbaiki segala kekurangan, sekecil apapun kekurangan itu, ujar Wapres.

Wapres kemudian meyakinkan bahwa payung hukum yang mengatur hal-hal teknis dapat segera disiapkan untuk menjamin agar segala persiapan dapat dilaksanakan dengan cepat. 

Mengakhiri rapat tersebut, Wapres meminta agar semua komponen yang terlibat dalam penyelenggaraan Asian Games 2018 bekerja sama dan bekerja keras untuk meningkatkan  prestasi atlet Indonesia di ajang olahraga terbesar se-Asia yang akan digelar di Jakarta dan Palembang tahun depan itu.

Turut hadir dalam rapat tersebut Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir, Panitia Pelaksana Penyelenggaan Asian Games Indonesia (INASGOC), Kepala Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) Mohamad Oemar, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Setwapres Bambang Widianto, Deputi Bidang Administrasi Setwapres Guntur Nefianto, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Husain Abdullah, dan Anggota Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi. (KIP, Setwapres)