MASJID “BAHRUL ILMI” PADATI JAMA’AH

             “ Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung”(QS. Ali Imron 104), itulah cuplikan surat Ali Imron yang menjadi kajian dari khotbah Jum’ah yang di sampaikan oleh Ustaz Abdul Wahab  di masjid  Bahrul Ilmi SMK KAL-1 Surabaya(4/8).

            Penyelenggaraan sholat Jum’ah berjama’ah selalu di adakan setiap hari Jum’at di sekolah yang berdomisili di Komando Pendidikan dan Latihan TNI AL ( Kodiklatal)  dihadiri seluruh guru, staf dan  siswa yang beragama Islam  dengan atusias mengikuti tauziah dengan khusuk. Siswa yang  mengiuti sholat Jum’ah adalah siswa yang jam pelajarannya sampai jam terakhir, karena ada beberapa kelas saat hari Jum’at sebelum pelaksanaan sholat Jum’at sudah pulang ( mereka  inilah memang jam pelajarnnya sudah selesai) sehingga tidak melaksanakan sholat Jum’at di sekolah.

             Dalam lingkup pendidikan khususnya di SMK KAL-1 dimana para pendidik, para guru yang mengajarkan kepada siswanya kebaikan dan mencegah yg munkar/ keburukan, maka merekalah termasuk golongan orang-orang yang beruntung.

 Keutamanan para guru dan pengajar di hadapan Allah sebagai mana di sabdakan oleh Rosulullah SAW, keutamaan para pendidik di bandingkan  sebagai mana di umpamakan keutamaan bulan  atas seluruh bintang yang ada di langit. Pada saat tidak ada bintang tidak ada bulan, langit akan kelihatan indah ketika ada bintang banyak, itu perumpamaan orang yang beribadah. Akan tetapi orang yang mau mengajarkan ilmunya dalam hal ini guru/ pendidik yang mengajarkan ilmunya kepada siswanya sebagaimana bulan  yang tampil pada seribu bintang, maka bintang itu tidak ada artinya, itulah perumpamaan orang-orang yang mau sharring/ membagi ilmunya.

            Penekanan sang ustadz kepada seluruh siswa SMK KAL-1 bahwa “  pada saat guru di sekolah ini memerintahkan akan  kebenaran , maka murid wajib hukumnya untuk taat kepada guru. Kesemuanya guru dan murid diharapkan dengan ikhlas melaksanakan ibadahnya sehingga kelak di kemudian hari kita akan beruntung sebagai mana Firman Allah yang akan mengangkat derajat orang-orang iman yang berilmu , orang orang yang belajar, orang-orang yang mengajar. (dar)