Giat Tmmd Di Depok Mulai Menyebarkan Virus Mendongeng
DEPOK - Giat TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 103 di Depok kini menyasar puluhan siswa setingkat Sekolah Dasar.
Dengan menggandeng dua mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI), giat TMMD di Depok mulai menyebarkan virus mendongeng ke sekitar 50 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) As-Sholahiyah di Jalan Pertanian, RW 4, Kelurahan Cipayung Jaya, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Sabtu (20/10/2018).
Mendongeng serta pengajaran ringan agar anak bisa mendongeng ke para siswa, diberikan oleh dua mahasiswa UI, Endah A'laa Aulia dan Salpa di aula sekolah MI As-Sholahiyah.
Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0508/Depok, Kapten Inf Ibrahim, yang juga pengawas Satgas TMMD ke-103 di Depok menuturkan pihaknya sengaja menggaet dua mahasiswa UI yang dikenal sangat pintar mendongeng dan mengajarkan dongeng ke siswa dalam giat kali ini.
Hal itu dilakukan karena mendongeng bagi anak ternyata memiliki banyak manfaat, diantaranya untuk meningkatkan kecerdasan anak serta melatih mental dan emosi anak dengan cara menyenangkan.
"Apalagi dengan dongeng, dapat kita selipkan pesan moral yang baik dan positif ke anak. Sehingga hal yang baik itu cepat sampai dan dimengerti anak, dan diharapkan diingat terus," katanya.
Dari sejumlah literatur ilmiah seperti yang disampaikan oleh dua mahasiswa UI, Endah A'laa Aulia dan Salpa sejumlah manfaat mendongeng bagi anak dan mengajarkan anak mendongeng, diantaranya adalah mengembangkan kecerdasan bahasa anak akan banyak kosakata, frasa, dan kalimat baru, lalu mengasah ketajaman memori anak melalui alir cerita dalam dongeng, juga melatih konsentrasi anak, membuka wawasan baru dari cerita dalam dongeng, melatih dan mendukung imajinasi anak serta mengajarkan kecerdasan sosial dan kecerdasan emosional dari cerita di dongeng. "Jadi manfaatnya cukup banyak sekali untuk kecerdasan, mental dan emosi anak," ujarnya.
Dalam kegiatan ini materi yang diberikan dua mahasiswa UI, Endah A'laa Aulia dan Salpa adalah mendongeng dengan judul 'Dosi dan Lisa Belajar Membuang Sampah pada Tempatnya' serta mengajarkan bagaimana mendongeng dengan mudah dan baik.
Semua siswa yang hadir tampak senang dan antusias mendengar dongeng yang diberikan. Sesekali mereka tertawa lepas atau menunjukkan wajah penuh tanya saat mendengar alur cerita dongeng yang diberikan.
Staf Humas dan Komunikasi informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) Egia Etha Tarigan mengatakan UI mempersilakan semua unsur kampus, baik dosen atau mahasiswa yang turun mengabdi ke masyarakat, termasuk berpartisipasi dalam program TMMD ke 103 di Depok ini.
"Para dosen dan mahasiswa kita memang sedang gencar beberapa tahun ini turun ke masyarakat untuk pengabdian, dalam bidang apapun," kata Egia. (*)
Advertisement