Danramil Plemahan Usung Berbeda Tapi Satu Dan Satu Dalam Keberagaman
Kegiatan pondok pesantren kilat di beberapa sekolah di bulan Ramadhan dimanfaatkan untuk memberikan wawasan kebangsaan usai pondok pesantren kilat berlangsung. Wawasan kebangsaan kepada siswa/siswi yang ada di SMAN Plemahan hari ini, sebagai pembicaranya Danramil Plemahan ,Kapten Kav Adi, sedangkan tema wawasan kebangsaan tersebut adalah “Berbeda Tapi Satu Dan satu Dalam Keberagaman”, selasa (06/06/2017)
Pada awal wawasan kebangsaannya kepada siswa/siswi SMAN Plemahan, Kapten Kav Adi mengatakan “Terorisme tergolong sebagai sebuah bentuk kejahatan, bahkan dapat dikatakan kejahatan yang terorganisir. Terorisme tentu bukan sesuatu yang muncul dari ruang hampa. Dia memerlukan kultur tertentu untuk tumbuh. Meskipun banyak faktor pendukung yang menyebabkan terjadinya terorisme, namun ada beberapa hal yang paling mendasar yang menyebabkan terjadinya terorisme, diantaranya adalah Ideologi dan Teologi”.
Lanjutnya, faktor Ideologi dan Teologi merupakan hal yang paling fundamental dalam pergerakan terorisme, kerana ideologi dan teologi adalah alasan untuk seseorang dalam melakukan tindakan radikal yang menguntungkan kelompoknya sendiri, tentu saja dalam sebuah aksi terorisme mereka sangat memerlukan anggota, oleh sebab itulah melalui doktrin-doktrin radikalisme dan terorisme yang mereka ajarkan pada para anggota yang mereka rekrut.
“Bila semua pihak bersatu mengedepankan sikap toleransi dan instropeksi maka akan menjadi media yang paling dahsyat uintuk melawan terorisme dimanapun berada. Tetapi bila sikap saling menyalahkan dan saling curiga dikedepankan maka jangan berharap bahaya laten teroris akan lenyap di muka bumi ini,” pungkas Kapten Kav Adi.
Advertisement