CSR Beri Manfaat Masyarakat, Jaga Keberlangsungan Perusahaan

30/8/2017

Jakarta, wapresri.go.id – Program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) selain memberikan manfaat dan nilai tambah kepada masyarakat juga dinilai menjaga keberlangsungan perusahaan.

"Perusahaan (melakukan ini) untuk kebaikan masyarakat dan juga kebaikan perusahaan itu sendiri. (Perusahaan) harus melakukan community development atau CSR,” ujar Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla saat menerima Ketua Umum Corporate Forum for Community Development (CFCD) Tri Harjono bersama beberapa perwakilan CFCD di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (30/8/2017).

Bentuk program CSR, menurut Wapres, dapat bermacam-macam, mulai dari pengembangan kesehatan, pendidikan, hingga perbaikan lingkungan.

Menanggapi undangan CFCD untuk membuka CSR Awards di Jakarta pada 30 November 2017, Wapres berjanji akan mempertimbangkannya, menyesuaikan dengan agenda kenegaraan yang ada.

Saat jumpa pers usai pertemuan tersebut, Wakil Ketua CFCD Iskandar Sembiring mengatakan bahwa sampai saat ini sudah ada 47 perusahaan yang telah menjalani tes uji kelayakan dan kepatutan untuk mendapatkan CSR Awards dengan kategori penilaian di bidang pembangunan, kesehatan, pendidikan, dan lingkungan.

Sebelumnya, lanjut Iskandar, pada 14 September 2017, juga akan diselenggarakan Indonesian Sustainable Development Awards (ISDA).

“Acara ISDA dimaksudkan sebagai media sosialisasi, promosi, publikasi, sekaligus membuka ruang informasi peran serta dan kontribusi dunia usaha dan institusi dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) dalam mendukung Rencana Aksi Nasional (RAN) dan Rencana Aksi Daerah (RAD),” jelasnya.

Selain Iskandar Sembiring hadir pula mendampingi Ketua Umum diantaranya Sekretaris Steering Committee Nurul Iman,  Pembina H Elyas, Ketua Komite Corporate Social Responsibility  Hardinsyah, Anggota Komite Corporate Social Responsibility Sarwat Fardaniyah.

Sementara  itu Wakil Presiden didampingi oleh  Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Manusia dan Pemerataan Pembangunan, Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi (KIP-Setwapres).