Babinsa Tampungrejo Dampingi Petani Pengairan Tanaman Jagung
MOJOKERTO – Dalam upaya mendukung swasembada pangan di wilayah binaan, Babinsa Koramil 0815/04 Puri Kodim 0815 Mojokerto Serma Sugeng melaksanakan pendampingan pengairan lahan yang ditanami jagung di Desa Tampungrejo Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (24/09/2018).
Pengairan lahan seluas satu hektar milik Hadi, Poktan Tirto Mulyo-1, Dusun Ketawang Desa Tampungrejo, yang ditanami jenis jagung Varietas BISI-18 berumur 25 hari, menggunakan diesel pompa air.
Dijelaskan babinsa Tampungrejo, Serma Sugeng, tanaman jagung umumnya ditanam di lahan kering / ladang dan sawah. Agar hasil panen meningkat maka dibutuhkan suplay air yang cukup bagi tanaman jagung pada masa pertumbuhan dan perkembangbiakan.
“Untuk mengantisipasi kekeringan pada tanaman akibat ketidakcukupan pasokan air terlebih di saat musim kemarau ini, maka disiasati dengan pompanisasi dengan memanfaatkan sumur bor yang sudah tersedia di sawah atau ladang seperti yang dilakukan saat ini. Selain pengairan lahan di lokasi tersebut juga, sebelumnya dilakukan pemupukan menggunakan jenis pupuk urea dan phonska,” terang Babinsa.
Masih di wilayah Puri, sehari sebelumnya, Minggu (23/09) Babinsa Koramil Puri Peltu Mustofa melakukan pendampingan pemupukan tanaman jagung varietas Pioneer P-36 Bekisar yang berumur 12 hari di lahan seluas 1,2 hektar milik Nurhadi, Poktan Sari Mulyo-II Dusun Belahan Desa Brayung, menggunakan pupuk jenis Phonska.
Demikian pula dengan Sertu Imran yang melakukan pendampingan pemupukan tanaman jagung jenis BISI-18 berumur 28 hari di lahan seluas 0,8 hektar milik Sholikin, Poktan Sumber Tani III Dusun Kedung Klotok Desa Plososari.
Terpisah, Danramil 0815/04 Puri Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Sumiarso mengungkapkan, kehadiran para Babinsa di tengah-tengah para petani untuk memberi semangat dan memotivasi agar lebih giat dalam bercocok tanam sehingga dapat mendongrak produktivitas pertanian yang dengan sendirinya akan menambah pendapatan para petani.
“Pendampingan ini merupakan bagian dari upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan dalam mendukung dan mensuksekan swasembada pangan komoditas jagung di wilayah Puri sesuai yang diprogramkan pemerintah,” ungkapnya.
Advertisement