Yel-yel Terpesona Viral, Ini Kisah dari Penciptanya
Yel-yel Terpesona yang diserukan prajurit TNI viral di media sosial. Lagu ini juga biasa dijadikan backsound para kretaor TikTok. Tak sedikit netizen yang ikut menyerukan yel-yel itu sambil meniru gerakan prajurit TNI.
Awal mula yel-yel itu dari pencipta lagu Samuel Takatelide, saat melatih anggota Korem 131/Santiago, Sulawesi Utara (Sulut). Lagu ini diciptakan pada 1995 silam. Saat itu, Samuel melatih Masamper, yakni kesenian tradisional masyarakat nusa utara (Sangihe, Sitaro, Talaud) di mana setiap kelompok menggabungkan musik, saling balas nyanyian serta tarian secara berkelompok.
"Kebetulan kan saya sebagai pelatih dan pencipta lagu Masamper. Setiap kali ada lomba, kami ikut. Makanya saya buat lagu itu pada tahun 1995 untuk mengikuti lomba. Tapi waktu itu belum viral," kata Semuel.
Ia sengaja menciptakan lagu Terpesona untuk mempersulit lawan mainnya. Hal itu agar lawannya tak mampu membalas lagu tersebut.
"Kalau Masamper baku balas pantun. Terus terang kalau lagu ini untuk mempersulit lawan saya agar sulit membalas. Makanya saya buat terpesona dalam mimpi. Kalau terpesona dalam mimpi pasti kan sulit mau balas. Kalau terpesona nyata, pasti bisa balas oleh lawan. Saya buat supaya dorang (mereka) tidak dapat membalas. Begitu awal cerita lagu ini," terang Samuel.
Lagu itu sempat masuk dapur rekaman pada 1998, tapi tidak viral seperti sekarang ini. "Lagu ini masuk rekaman dan dirilis pada tahun 1998, namun masih tape kaset pita. Waktu itu sudah dengan perusahaan rekaman revand record," katanya.
Dua tahun kemudian, Samuel kembali merilis lagu Terpesona dalam irama poco-poco. "Jadi daur ulang irama poco- poco. Namun sebelumnya menggunakan irama Masamper. Saya pun kaget ketika booming sekarang," tutur Samuel.
Saat ini, lanjut Samuel, dirinya sudah menciptakan ribuan lagu. Jadi kalau melatih grup Masamper kan paling tidak harus kuasai 10 atau 15 lagu. Sedangkan itu dari 1997. Jadi sampai saat ini sudah ada 1.271 lagu yang saya ciptakan dari 1995. Itu termasuk lagu rohani," pungkasnya.
Pusat Sejarah (Pusjarah) TNI mengatakan yel-yel Terpesona yang viral berdampak pada terangkatnya budaya Masamper. Kasubid Humas Bidlissaji Pusat Sejarah (Pusjarah) TNI, Daru Waskito menjelaskan, yel-yel Terpesona yang dinyanyikan TNI dipadukan dengan kombinasi gerakan menghentakkan kaki, push up, pantun, aba-aba, suara lantang, atau lainnya. Dia pun mengatakan yel-yel Terpesona dan sorakan lainnya adalah bagian dari upaya pimpinan TNI agar bisa menanamkan nilai perjuangan dan jiwa korsa di diri prajurit.
Advertisement