Kerjasama Pihak Swasta, Pemkab Malang Gelar Bedah Rumah Warga

Sunarmi 59 tahun akhirnya bisa tidur pulas setelah atap rumahnya yang bocor diperbaiki. Selama ini, janda yang juga berprofesi sebagai pedagang rujak ini tidak mampu memperbaikinya karena keterbatasan dana.

Warga Desa Glanggang, Kecamatan Pakisaji ini tampak bahagia atas program bedah rumah yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Malang bekerjasama dengan Forum Komunikasi Masyarakat Tionghoa.

"Alhamdulillah, terima kasih sekali sudah dibantu. Kalau nggak dibantu, saya tidak tahu bagaimana lagi," katanya dengan wajah semringah.

Kepala Disnaker Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo mengatakan pelaksanaan program bedah rumah untuk rumah tangga yang tidak mampu ini bekerjasama dengan pihak swasta.

"Kami bersinergi dengan Forum Komunikasi Warga Masyarakat Tionghoa Malang Raya, untuk program bedah rumah warga kurang mampu," katanya. 

Sementara itu, Ketua Bidang Sosial Forum Komunikasi Warga Masyarakat Tionghoa Malang Raya, Iwan Teguh Wijaya mengatakan kerjasama dengan Disnaker Kabupaten Malang bukan kali pertama. Program ini sudah 15 kali dilakukan dengan kerjasama pemerintah.

"Kerjasama baik dan ciamik ini sudah kita jalin sejak tiga tahun yang lalu. Untuk memperbaiki atap rumah Sunarmi ini kami anggarkan dana sekitar Rp10 juta," katanya.

Forum Komunikasi Warga Masyarakat Tionghoa Malang Raya telah ikut ambil bagian dalam mensukseskan program bedah rumah dalam acara Gema Desa di Kecamatan Ngantang.

Dalam proses bedah rumah Sumarni siang tadi, Wakil Bupati Malang, Sanusi juga ikut meninjau lokasi. Dia mengaku salut dengan sinergitas yang ditunjukkan oleh Disnaker dan Forum Komunikasi Warga Masyarakat Tionghoa Malang Raya.

Selain itu, Sanusi mengimbau kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya, untuk juga bersinergi dengan pihak lain dalam rangka mensukseskan program rumah layak huni.

Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Malang menargetkan 15 ribu rumah layak huni. Untuk mewujudkannya, Sanusi akan melakukan pola sinergi serupa. "Nanti, Pemkab Malang melalui OPD lainnya akan meningkatkan sinergi dengan pihak lain," ujarnya. (fjr)