Wujudkan Empati, Umat Budha Salurkan Sembako di Manyar Surabaya
Perkumpulan Budhayana Indonesia (PBI Jawa Timur) mengimplementasikan kerukunan antar umat beragama melalui bakti sosial menyongsong Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
"Kami berbeda agama, berbeda keyakinan, tetapi kami bersaudara, sebangsa dan setanah air dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika," kata Bhante Dharma Maitri, pembina Vihara Budhayana Dharma Wira Centre (BDC) Jalan Tenggilis Mejoyo Surabaya saat pembagian paket sembako di wilayah Kelurahan Manyar Sabrangan, Rabu 27 April 2022.
Meski berbeda agama dan keyakinan, tetapi tidak boleh meninggalkan kesetiakawanan sosial yang bersumber pada cinta kasih, yang diajarkan oleh setiap agama. "Kami dari Perkumpulan Budhayana Indonesia (PBI) berempati kepada saudara kami umat muslim yang sedang menjalankan puasa Ramadan," kata Banthe Maitri.
Sebab itu 300 paket sembako untuk warga RW 04 Kelurahan Manyar Sabrangan dimaknai sebagai ujud kesetiakawanan antar umat beragama. "Kami berharap barang sedikit ini bisa menambah semaraknya suasana lebaran yang akan datang," kata Bhante Dharma Maitri.
Ketua Yayasan BDC juga selaku Ketua Persatuan Masyarakat Budha Indonesia (Permabudhi) Jatim Irwan Pontoh, mengapresiasi sambutan warga Manyar Sabrangan menyambut kedatangan pengurus PBI. "Kami terkesan dengan sambutan warga yang cukup hangat, meski kami berbeda agama," kata Irwan.
Pernyataan yang sama juga disampaikan Pembina Masyarakat Buddha Provinsi Jatim Satimin, yang ikut menyaksikan bakti sosial ini. Penyerahan paket sembako diawali oleh Bhante Dharma Maitri, diikuti pengurus BDC Rudy Budiman serta Hudy Suharto, dengan tetap menjaga protokol kesehatan.
Sementara wakil warga, Mahmud, selain mengucapkan terima kasih ia juga berharap kerja sama ini bisa berlanjut di kemudian hari. "Kami atas nama warga mengucapkan terima kasih atas kepedulian Perkumpulan Budhayana Indonesia kepada warga RW-04 Kelurahan Manyar Sabrangan Surabaya," kata Mahmud.
Sebelumnya, warga Bantaran Kali ini juga menerima paket sembako dari Yayasan Senopati bersama masyarakat Tionghoa.
Advertisement