Wow, Gubernur Khofifah Bawa Oleh-oleh Luar Biasa dari Mesir
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa membawa oleh-oleh berharga bagi warganya usai kunjungan kerja di Mesir. Jatim mendapat kontrak kerja sama dari sejumlah pengusaha di Mesir untuk ekspor kopi dan kertas sebesar Rp 172,6 miliar
Rinciannya, kontrak ekspor yang dilakukan yaitu untuk komoditas kopi bernilai 1 juta dolar AS antara industri kopi Jatim dengan pengusaha Mesir, Vakacis Coffee. Kemudian kontrak ekspor kopi Jatim bernilai 5 juta dolar AS antara industri kopi Jatim dengan pengusaha Mesir Haggag for Impor. Terakhir, kontrak ekspor kertas bernilai 5 juta dolar AS antara industri Jatim dengan pengusaha Mesir, Kamal Said and Sons.
"Seluruh kontraknya tersebut adalah tahun 2023 baik untuk kertas, maupun kopi. Tentu saja ini membawa kabar baik bagi kita karena akan semakin menggairahkan ekspor Jawa Timur," tegas Khofifah.
Sepulang dari Mesir, pembahasan untuk teknis pengiriman komoditas ekspor kopi maupun kertas di Jatim ini akan segera dilakukan. Pemprov Jatim bersiap untuk menjadi fasilitator agar ekspor tersebut bisa segera terealisasi.
Sementara itu, Wakil Duta Besar RI untuk Mesir, M Aji Surya mengatakan, kerja sama antara Indonesia dan Mesir telah terjalin sangat lama dan sangat maju. Bahkan di masa pandemi perdagangan Indonesia dan Mesir tetap meningkat hingga 56 persen.
"Itu terbukti dari kunjungan Ibu Gubernur ke Mesir ini, baru sebentar saja sudah menghasilkan kontrak puluhan juta dolar. Ini membuktikan bahwa memang orang Mesir telah menaruh kepercayaan yang besar pada Indonesia," tegasnya.
Oleh sebab itu, Aji yakin dengan penandatangan MoU berupa kontrak ekspor kali ini, Jatim akan mampu menunjukkan performa terbaiknya untuk ekspor kopi dan kertas ke Mesir.
"Karena kalau kopi memang 70 persen kopi Mesir disuplai oleh Indonesia. Maka berapapun suplai kopi yang dikirim ke Mesir pasti akan diserap karena kebutuhannya tinggi," tegasnya.
"Maka terima kasih pada Ibu Khofifah atas kunjungannya ke Mesir karena akan semakin meningkatkan perdagangan Indonesia dan Mesir," pungkasnya.
Advertisement