Wisudawan PEM Akamigas, Didominasi Pembiayaan Kerja Sama
Periode wisuda ke-52, Politeknik Energi dan Mineral Akamigas (PEM Akamigas) melaksanakan upacara wisuda program sarjana terapan Tahun Akademik 2022/2023, Selasa 18 Juli 2023.
Dari 217 wisudawan, terdapat 70 orang atau 30% wisudawan berpredikat Cum Laude. Lima orang wisudawan terbaik dari masing-masing program studi.
Direktur PEM Akamigas Erdila Indriani dalam laporannya menjelaskan, wisuda PEM Akamigas tahun ini, komposisi wisudawan berasal dari jalur pembiayaan sebanyak 74 orang atau 34%.
Selanjutnya, sebanyak 143 orang atau 66% wisudawan yang berasal dari pembiayaan kerja sama. Di antaranya PT Petrochina International Jabung, PT SAKA Indonesia Pangkah, pembiayaan Kementerian ESDM, Pemprov Aceh, Pemda Kepulauan Aru, Pemda Kepulauan Talaud, Pemda Tanimbar, Pemda Maluku Barat Daya, Pemda Tanjung Jabung Barat, dan Pemda Prabumulih.
Erdila Indriani melanjutkan, upaya menuju World Class Polytechnic, PEM Akamigas senantiasa memperbarui kurikulumnya agar selalu relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
"PEM Akamigas saat ini sedang menyiapkan kurikulum baru yang bertitik berat pada Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan pemagangan. Kurikulum tersebut akan diterapkan pada Tahun Ajaran 2023/2024," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya berusaha mengelola lulusan agar dapat diserap oleh industri. PEM Akamigas telah melakukan berbagai strategi promosi lulusan kepada industri energi dan industri penunjang energi.
"PEM Akamigas juga melakukan Program Pembentukan karakter terintegrasi dan program-program untuk menyiapkan alumni agar siap kerja," tandas Erdila Indriani.
Keberhasilan promosi lulusan PEM Akamigas dibuktikan hari ini. Dimana 13 wisudawan telah terkonfirmasi diterima bekerja sebelum pelaksanaan wisuda hari ini.
Erdila Indriani berpesan untuk wisudawan, PEM Akamigas telah cukup membekali wisudawan dengan ilmu dan teknologi. Secara khusus di sub-sektor migas, sebagai bekal untuk mengabdikan diri untuk pembangunan nusa dan bangsa.
Tetapi itu saja tidak cukup, moralitas manusia akan menentukan apakah pengetahuan dan teknologi dibawa ke arah kebaikan atau sebaliknya.
"Oleh karena itu, peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Penguasa Alam ini, senantiasa dibutuhkan untuk menjadikan pengetahuan dan teknologi dapat bermanfaat bagi pembangunan bangsa dan kemanusiaan," demikian ucap Erdila Indriani.
Implikasi dari peningkatan keimanan dan ketaqwaan ini adalah peningkatan nilai-nilai humanis diri, seperti kejujuran, amanah, martabat dan marwah.
Kesempatan itu, Direktur Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Tutuka Ariadji berpesan, KESDM memiliki harapan yang besar agar lulusan PEM Akamigas dapat berperan aktif pada energi Indonesia.
"Lulusan PEM Akamigas memiliki potensi yang sangat besar dalam mengembangkan keanekaragaman penggunaan sumber energi di Indonesia. Lulusan PEM Akamigas dididik untuk peka terhadap isu energi di Indonesia," tuturnya.
Selain itu, lanjut Tutuka Ariadji, lulusan PEM Akamigas dididik untuk adaptif dengan perkembangan energi serta mampu memahami dan mengembangkan teknologi tersebut.
Kemudian, pendidikan di PEM Akamigas menyiapkan lulusannya untuk siap menjadi wirausaha yang mampu memanfaatkan potensi energi terbarukan dan ikut mensejahterakan masyarakat sekitar.
"Terakhir, PEM Akamigas mendidik lulusan dengan perilaku, integritas, dan disiplin yang baik. Sehingga lulusan PEM Akamigas dapat dipercaya menjadi pilar pembangunan energi nasional," tutup Tutuka Ariadji.