Wishnutama Diangkat Sebagai Komisaris Utama PT Telkomsel
Mantan Menteri Parawisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio resmi diangkat menjadi Komisaris Utama PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel). Keputusan ini berlaku efektif mulai 11 Februari 2021.
SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom Ahmad Reza dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 11 Februari 2021 mengatakan, selain mengangkat Komisaris Utama yang baru, juga terdapat perubahan susunan pengurus yang akan disampaikan lebih lanjut dalam release Telkomsel.
"Manajemen TelkomGroup menyambut baik kehadiran Wishnutama sebagai Komisaris Utama Telkomsel. Merupakan hal yang baik bagi TelkomGroup khususnya Telkomsel, mengingat beliau merupakan orang yang paham tentang teknologi digital dan sudah memiliki cukup banyak pengalaman di industri digital tersebut," ujarnya.
"Diharapkan ini dapat menjadi harapan baru yang mampu mendukung langkah pengembangan strategi Telkomsel sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan untuk kemajuan bangsa," kata Ahmad Reza.
Wishnutama lahir di Jayapura, Papua pada 4 Mei 1976. Ia dikenal sebagai pendiri sekaligus CEO NET TV. Ia sempat menghabiskan masa SMA di Kooralbyn International School Queensland Australia dan International School of Singapore.
Suami dari artis Gista Putri ini mulai bekerja di dunia pertelevisian pada tahun 1994, di stasiun TV Indosiar yang ketika itu masih dimiliki oleh PT EMTEK milik Eddy Kusnadi Sariaatmadja.
Saat bekerja di Indosiar, ia menjabat sebagai Supervisor On Air Promotion. Setahun berselang, ia pindah ke divisi produksi sebagai Production Assistant.
Karir Wishnutama semakin bersinar. Ia diangkat menjadi Production Manager dan melahirkan sejumlah program andalan di Indosiar sepert Pesta, Gebyar BCA, Patroli, Satu Jam Bersama, dan Saksi.
Tahun 2001, ia pindah ke Trans TV menjadi Kepala Divisi Produksi. Selang dua tahun, kariernya kembali menanjak menjadi Direktur Operasional. Setahun berikutnya, ia menjadi Wakil Direktur Utama atau Managing Director.
Ia juga sempat menjadi Direktur Utama TV 7 yang kemudian berubah nama menjadi Trans 7. Dua tahun kemudian, Wishnutama diangkat menjadi Direktur Utama Trans TV.
Program-program andalan yang diproduksinya selama di Trans Corp seperti Extravaganza, Dunia Lain, Termehek-Mehek, Opera van Java, On The Spot, dan Indonesia Mencari Bakat.
Penghargaan yang pernah ia raih baik skala nasional maupun Asia di antaranya Asian Television Award dan Panasonic Award. Wishnutama juga meraih gelar The Best CEO in Indonesia 2010 pilihan majalah SWA dan Indonesia Marketing Champion 2015 for the Broadcast, TV Pay & Media sector pilihan MarkPlus. Tahun 2013 ia mendirikan NET Mediatama Televisi.
Lima tahun berikutnya ia dipercaya untuk menjadi Creative Director atau Sutradara Kreatif dalam Opening and Closing Ceremony Asian Games 2018. Selain aktif di bidang broadcasting, Wishnutama juga menyukai bidang musik. Ia membentuk dan menjadi pemain band Soulful Corp.