Wisata Kampung Belgia di Jember diresmikan, Tawarkan Tipologi Bangunan Arsitektur Belanda
Bupati Jember Hendy Siswanto meresmikan Wisata Kampung Belgia, yang terletak di Dusun Sumberwadung, Desa Harjomulyo, Kecamatan Silo, Jember, Minggu, 15 September 2024.
Peresmian tersebut disaksikan oleh masyarakat dan tokoh agama setempat, termasuk mantan Wakil Bupati Jember KH Muqiet Arif.
Hendy mengatakan, destinasi wisata Kampung Belgia merupakan area Perkebunan Sumberwadung yang dikelola PDP Kahyangan Jember. Perkebunan tersebut merupakan perkebunan peninggalan Belanda dan secara resmi mengalami nasionalisasi pada tahun 1969.
Setelah resmi menjadi perusahaan daerah perkebunan, PDP Sumberwadung mengalami beberapa kali peremajaan, baik bangunan maupun peralatan pabrik. Kendati demikian, peremajaan tersebut tidak sampai mengubah wajah arsitektur bangunan yang ada.
Sehingga, meskipun perkebunan tersebut telah berusia 100 tahun lebih, namun arsitektur bangunannya tidak berubah. Bahkan masih ada peralatan pabrik yang masih beroperasi dengan baik.
Selain menawarkan pemandangan perkebunan dengan pohon karet yang menjulang tinggi, Wisata Kampung Belgia juga menawarkan tipologi bangunan arsitektur Belanda.
“Saya bangga telah meresmikan Wisata Kampung Belgia. Ini merupakan salah satu destinasi wisata heritage yang telah berusia 100 tahun lebih. Ada gedung dan peralatan yang juga sudah berusia 100 tahun lebih. Ini menjadi kebanggaan bersama,” katanya.
Orang yang berkunjung ke Kampung Belgia akan dibawa melintasi ruang dan waktu, sekan-akan kembali pada masa Hindia Belanda.
Atas potensi tersebut, Pemkab Jember melalui PDP Kahyangan berkolaborasi dengan pelaku wisata mengembangkan perkebunan Sumberwadung menjadi destinasi wisata. Ke depannya, Pemkab Jember akan memberikan dukungan terhadap pengembangan wisata tersebut, salah satunya dengan membangun sarana dan prasarana, agar para pengunjung bisa betah dan nyaman
Selain itu, Pemkab Jember juga akan memberikan pelatihan terhadap masyarakat setempat terkait pengembangan UMKM. Termasuk juga akan melatih masyarakat setempat tentang cara penyambutan wisatawan.
Saat ini, para pengunjung bisa melihat langsung proses produksi pengolahan kopi dan karet yang berada di bawah manajemen Perusahaan Daerah Perkebunan Kahyangan.
Tak hanya itu, para pengunjung juga dapat menikmati wisata kuliner di Kampung Belgia. Termasuk berbagai kegiatan lainnya, seperti edukasi wisata pabrik, fun jeep tour, permainan tradisional.
Pengunjung yang suka outbound juga bisa datang ke Kampung Belgia. Kemudian juga ada heritage live, sentra bunga dan bibit, sendang teratai, piknik aesthetic, homestay dan camping ground.
Lebih jauh Hendy berharap keberadaan wisata Kampung Belgia bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan selain PAD dari hasil perkebunan.
Hendy juga berharap PDP Kahyangan memaksimalkan potensi wisata yang ada di Gunung Pasang.
“Destinasi Kampung Belgia yang sangat bagus untuk terus dikembangkan. Siswa yang ada di Jember bisa direkomendasikan melakukan kunjungan ke sini,” pungkasnya.
Advertisement