Whisnu Jadi Walikota, DPC PDIP Titip Pekerjaan Ini
Usai Whisnu Sakti Buana dilantik menjadi Walikota Surabaya, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan menyebut ada pekerjaan berat yang harus dikerjakan oleh Whisnu Sakti. Pekerjaan berat itu adalah mengendalikan penyebaran Covid-19 agar tidak semakin meluas.
Berbagai program sudah dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Mulai dari penguatan 3T (test, tracing, treatment), aspek promotif-preventif antara lain melalui 'Kampung Tangguh', penyiapan berbagai fasilitas kesehatan, hingga memulai vaksinasi. Bahkan, sistem pendataan dengan konsep digital untuk pelaksanaan vaksinasi yang diinisiasi Pemkot Surabaya telah mendapat apresiasi dari Kementerian Kesehatan.
“Semua langkah-langkah itu tentu Pak Whisnu sudah sangat menguasai A sampai Z. Karena sebelumnya wakil wali kota dan pelaksana tugas wali kota. Kita semua berharap Pak Whisnu sukses dalam mengemban amanah ini,” papar Adi.
Adi optimistis, Whisnu akan sukses dalam mengemban amanah ini. Hal tersebut juga sudah dibuktikan selama ini di mana Whisnu aktif turun ke lapangan saat menjalankan berbagai program pembangunan, termasuk dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.
“Dan kami siap mendukung agar semua program Pemkot berjalan lancar dan sukses, karena ini ujungnya adalah untuk masyarakat,” papar Adi yang juga ketua DPRD Kota Surabaya.