Whatsapp Viral, 3 Fitur Privasi Barunya Dibincangkan Netizen

Kata Whatsapp jadi topik populer di Twitter, Kamis 11 Agustus 2022. Kata ini sudah digunakan lebih dari 53 ribu kali, pada Kamis petang. Pemicunya, aplikasi percakapan ini punya tiga fitur privasi baru.

Whatsapp Trending

Penelusuran Ngopibareng.id, kata Whatsapp digunakan lebih dari 53 ribu kali, pada Kamis, 11 Agustus 2022 petang. Netizen banyak menggunakan tanda pagar Whatsapp salah satunya untuk membincangkan tiga fitur privasi terbarunya.

Antara lain fitur keluar grup tanpa diketahui penghuni lain, menyembunyikan status online, dan pesan sekali lihat yang tak bisa discreenshot. Tiga fitur ini akan diluncurkan di bulan ini.

3 Fitur Baru Whatsapp

Mark Zuckerberg, CEO Meta, induk perusahaan Whatsapp mengatakan jika tiga fitur baru itu diluncurkan sebagai upaya melindungi privasi pengguna aplikasi ini.

Pengumuman serupa juga dilakukan oleh Pimpinan Whatsapp, Will Cathchat, lewat Twitternya. Fitur pertama adalah menyembunyikan status online pengguna. Fitur ini menambah fitur yang sudah ada sebelumnya, yaitu menyembunyikan waktu "terakhir dilihat".

Nantinya, pengguna bisa memilih untuk menyembunyikan status online secara menyeluruh, atau mengaturnya dengan nomor kontak tertentu saja. Pengguna bisa mengatur kontak yang bisa melihat mereka online, dengan dua menu pilihan. Yaitu menu "siapapun," atau "sama dengan terakhir dilihat".

Keluar Grup Diam-diam

Fitur berikutnya adalah pengguna bisa keluar dari grup secara diam-diam. Sebelumnya, Whatsapp selalu memberikan notifikasi pada seluruh anggota grup, jika ada member yang keluar dari grup itu.

Dengan fitur baru, pemberitahuan hanya akan diterima oleh admin dari grup itu. "Ini seperti kalau kita keluar dari sebuah pesta secara diam-diam, hanya dengan pamit kepada yang punya rumah saja," kata Will, dikutip dari laman News 18.

Blokir Screenshot

Fitur ketiga adalah penyempurnaan dari fitur sebelumnya, yaitu fitur 'melihat pesan satu kali'. Sebelumnya, pengguna masih bisa melakukan tangkapan layar atas pesan jenis tersebut.

Namun dengan fitur terbaru, pengguna tak lagi bisa melakukan tangkapan layar. Fitur ini juga akan memblokir segala upaya untuk melakukan tangkapan layar atas pesan yang dikirim menggunakan fitur satu kali lihat saja.