Waspadai! Risiko Mandi Malam Bagi Kesehatan Tubuh
Ketika pulang larut malam terkadang membuat seseorang dilema, antara ingin mandi terlebih dahulu atau langsung tidur. Badan yang kotor tentunya membuat tidur tidak nyaman. Di sisi lain, banyak orang yang menyebutkan bahwa mandi malam berbahaya bagi tubuh.
Mandi menjadi kegiatan sehari-hari yang biasa dilakukan semua orang. Terkadang ada orang yang memilih mandi di waktu malam, dan ada pula yang malas melakukannya. Lalu bagaimana jika mandi dilakukan ketika malam hari? Begini risikonya.
Risiko dan Bahaya Mandi Malam
1. Memicu otot kaku
Suhu udara yang dingin di malam hari ditambah air dingin yang mengguyur tubuh dapat membuat suhu inti tubuh menurun. Kondisi ini dapat menurunkan sirkulasi darah dan menyebabkan otot-otot menjadi tegang dan kaku.
2.Bisa menyebabkan flu
Flu atau masuk angin sering kali disebut-sebut sebagai salah satu bahaya mandi di malam hari. Hal tersebut disebabkan oleh virus yang dapat berkembang biak lebih cepat bila suhu tubuh dingin.
Bahwa virus yang menginfeksi rongga hidung yang bersuhu dingin lebih mudah menimbulkan penyakit influenza daripada yang menginfeksi rongga hidung bersuhu hangat.
3. Memperburuk gejala rematik
Rematik merupakan penyakit autoimun yang ditandai dengan gejala seperti persendian kaku, bengkak, terutama di jari-jari tangan atau kaki. Sebaiknya penderita penyakit ini menghindari mandi di malam hari karena kegiatan ini dapat membuat tubuh Anda kedinginan, terutama bagi orang yang sudah lanjut usia.
4. Berisiko terkena bronkitis akut
Bronkitis akut terjadi bila organ bronkus, yaitu saluran pernapasan menuju paru-paru, mengalami peradangan. Kondisi tersebut umumnya disebabkan oleh infeksi virus pada saluran pernapasan.
Penyakit ini dapat dipicu oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah suhu lingkungan yang terlalu dingin dan kering. Suasana yang terlalu dingin akan menjadi salah satu efek yang dapat tubuh mengalaminya bila mandi di malam hari.
5. Memicu kejang
Seseorang yang memiliki riwayat penyakit kejang atau epilepsi, sebaiknya lebih waspada terhadap efek mandi malam hari. Karena, suhu terlalu dingin dapat memicu terjadinya kejang.
Selain temperatur yang rendah, kelembapan yang terlalu tinggi juga dapat memicu kejang. Sedangkan, suhu lingkungan yang hangat dapat menurunkan risiko terjadinya kejang. Hal ini berlaku pada penderita kejang dengan tingkat keparahannya sedang.
6. Berisiko bagi penderita Asma
Mandi malam juga menyebabkan paru-paru basah, dan penyakit lainnya seperti membuat asma menjadi kambuh bagi penderitanya. Perubahan suhu yang tiba-tiba menjadi dingin dapat memicu gangguan pada saluran pernapasan.
Selain itu, Anda yang memiliki riwayat penyakit pernapasan lainnya seperti sinusitis juga bisa menjadi kambuh akibat mandi di malam hari.
7. Berisiko mengalami hipotermia
Hipotermia merupakan kondisi menurunnya suhu tubuh di bawah 35°C karena berada di situasi yang dingin, basah, atau berangin. Pada umumnya, suhu udara di malam hari cenderung lebih dingin dan lebih lembap.
Jadi, mandi di malam hari dengan air dingin dapat menimbulkan bahaya hipotermia. Tanda-tanda hipotermia sendiri berupa tubuh menggigil, bibir membiru dan gemetar, kulit pucat, dan detak jantung meningkat. Kondisi ini lebih rentan dialami oleh bayi, anak kecil, dan lansia.
Bila dibiarkan hingga suhu tubuh semakin rendah, hipotermia dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak energi, pingsan, bahkan berisiko kematian.
Manfaat Mandi Malam
Terlepas dari beberapa risiko dan bahayanya melakukan mandi malam, ternyata ada juga manfaatnya.
1. Meningkatkan kualitas tidur
Mandi malam dengan air hangat akan membantu menurunkan suhu tubuh yang membuat jadi rileks dan cepat mengantuk. Selain itu, bagi beberapa orang yang sering susah tidur karena nyeri otot dan pegal-pegal setelah seharian beraktivitas, mandi malam bisa menjadi solusi yang paling tepat.
2. Membantu mengurangi stres
Stres menjadi salah satu pengganggu tidur di malam hari. Setelah melewati aktivitas yang padat seharian, pikiran mungkin lebih rentan dilanda stres sehingga tidur pun terganggu. Mandi malam akan membantu merangsang produksi senyawa endorfin dan noradrenalin dalam tubuh yang memberikan efek seperti obat antidepresan, yakni membuat tubuh menjadi rileks dan tenang.
3. Menurunkan tekanan darah
Mandi air hangat selama 11-15 menit sebelum tidur membantu menurunkan tekanan darah sebanyak 16 mm Hg. Jadi mandi di malam hari akan membantu menurunkan tekanan darah. Hal tersebut tentunya akan berdampak baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
4. Baik bagi kesehatan kulit
Penumpukan keringat, minyak, dan sel-sel kulit mati tentunya akan berpengaruh pada kebersihan diri. Tentu Anda akan merasa tidak enak bila ingin tidur dengan tubuh yang kotor. Tak hanya itu, membiarkan kulit kotor saat tidur akan berisiko menyebabkan bau badan, iritasi kulit, bahkan alergi.
Bila Anda memilih melakukan mandi malam, kulit akan menjadi lebih bersih dan bebas dari tumpukkan kotoran, terutama jika Anda memakai sabun mandi antiseptik.
Advertisement