Liburan di Jalur Pantura, Waspada Macet di Pasar Babat Lamongan
Kemacetan panjang terlihat mendominasi jalan raya Babat selama musim liburan natal dan tahun baru.
Dari pantauan reporter Ngopibareng.id, Senin 24 Desember 2018, kemacetan terlihat dari arah trafick light pertigaan depot Mira menuju pasar Babat.
Kendaraan dari dua arah yang didominasi mobil pribadi, bis dan angkutan lainnya diruas jalan sepanjang 2 kilometer harus berjalan merayap dan lebih banyak macet karena padatnya arus lalu lintas.
Kemacetan panjang tidak bisa dihindarkan di depan pasar Babat hingga perempatan tugu Wingko Babat. Beberapa petugas kepolisian dari Polsek Babat terlihat cukup disibukkan mengatur padatnya lalu lintas di tugu Wingko
"Kepadatan arus lalu lintas terjadi sejak Sabtu, 22 Desember 2018, lalu. Diperkirakan hingga akhir tahun baru arus lalu lintas Babat masih padat karena banyaknya masyarakat yang merayakan liburan natal dan tahun baru," kata Kanit Lantas Polsek Babat Ipda Ngadiman di sela mengatur lalu lintas kepada ngopibareng.id
Kepadatan arus lalulintas hingga terjadi kemacetan terjadi dari pagi hingga sore hari. "Kalau pagi sampai siang hari sering macet karena aktifitas di pasar Babat. Banyak orang yang hilir mudik menyeberang di jalan depan pasar Babat," kata Ipda Ngadiman.
Tumpukan kendaraan di jalur strategis itu dikarenakan jalan raya Babat merupakan lintasan utama kendaraan dari empat arah yaitu Bojonegoro, Tuban, Jombang dan Surabaya.
Selama liburan natal dan tahun baru volume kendaraan yang melintas di jalan raya Babat diperkirakan meningkat hingga tiga kali lipat
Menurut beberapa pedagang di depan pasar Babat, kemacetan lalu lintas juga disebabkan karena banyaknya bus dan angkutan umum yang parkir seenaknya mencari penumpang.
"Mobil pribadi yang parkir di bahu jalan juga menjadi penyebab kemacetan pasar Babat. Juga banyaknya PKL di sepanjang jalan raya pasar Babat," ungkap pedagang nasi Yunus.
Untuk pengamanan Natal dan tahun baru sejak Sabtu 22 Desember didirikan pos pengamanan di pertigaan tugu wingko Babat. Terdapat 18 petugas gabungan dari unsur TNI, Polri dan Dishub yang bersiaga hingga akhir tahun baru. (tok)
Advertisement