Waspada, Ini Indikasi Anak Mengalami Gangguan Pendengaran
Gangguan pendengaran bisa terjadi pada usia anak-anak. Untuk itu orangtua diminta lebih memperhatikan akan sensivitas pendengaran anaknya. Terutama, anak-anak usia satu sampai tiga tahun.
Meski demikian, ada beberapa indikasi di mana orangtua harus membawa anaknya untuk memeriksakan pendengarannya pada dokter.
Dokter Rosa Falerian, SpTHT-KL(K) dari National Hospital mengatakan, indikasi tersebut antara lain, apabila minyak telinga terlalu banyak atau berlebihan.
"Karena berlebihan, dia menumpuk dan tidak bisa keluar sendiri, ini bisa sebabkan gangguan pendengaran. Jadi harus dibawa ke THT untuk dibersihkan," katanya.
Untuk anak usia satu tahun, kata dokter Rosa, penting diperhatikan jika tidak ada satu kata pun yang diucapkan, dipanggil tidak merespons.
"Lalu minta sesuatu dengan menarik tangan itu harus hati-hati, perlu dibawa ke THT dicek telinganya dan pendengarannya," ujar dokter Rosa.
Apabila indikasi atau gejala ini diabaikan orangtua, akan berakibat fatal pada masa depan si anak kelak.
"Akibatnya bisa fatal bila dibiarkan, misalnya saat anak usia sekolah, terjadi penurunan kualitas hidup. Pertama gangguan bicara, sosialisasi, akademiknya sehingga menyebabkan anak depresi dan kualitas hidup menurun," jelasnya.
Tak lupa, dokter Rosa pun mengimbau, untuk mencegah gangguan pendengaran pada anak. Pemeriksaan pendengaran pada anak bisa dilakukan sedini mungkin. Bahkan dianjurkan sejak usia dua hari setelah kelahiran anak.
Advertisement