Waspada, Gelombang Tinggi di Perairan Jatim
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak memprediksi akan terjadi gelombang tinggi di perairan Jawa Timur pada 29-31 Mei 2021 mendatang. Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak, Ratih Cintya Dewi menyebut gelombang tertinggi yang terjadi dapat mencapai 4 meter.
"Diprediksi akan terjadi gelombang tinggi 2,5 meter sampai 4 meter di perairan Selatan Jawa Timur," kata Ratih, Sabtu 29 Mei 2021.
Tak hanya terjadi di wilayah selatan saja, gelombang tinggi juga diprediksi terjadi di perairan utara Jatim setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter. Gelombang skala sedang itu diprediksi terjadi di perairan Kalimantan Tengah bagian Timur.
Lalu, lanjut Ratih, perairan Timur Masalembo, perairan Kepulauan Kangean, Selat Madura bagian Timur, perairan Masalembo bagian Barat, perairan Utara Bawean, perairan Selatan Bawean, perairan Tuban-Lamongan, perairan Gresik-Surabaya, dan perairan Utara Madura.
Selain itu, Ratih menjelaskan, gelombang tinggi ini diprediksi terjadi karena terdapat pola tekanan rendah 1008 hPa di Samudera Hindia Barat Bengkulu dan 1010 hPa di Samudera Pasifik Utara Papua. Lalu, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari tenggara ke barat daya dengan angin berkisar 5-25 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur ke selatan dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot. "Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Utara Sabang, Samudera Hindia Barat Aceh, Laut Arafuru, Perairan Yos Sudarso, dan Perairan Merauke," papar Ratih.
Karena itu, Ratih berpesan agar para nelayan dapat berhati-hati dan terus mengikuti informasi dari BMKG.
Advertisement