Wasiat Habib Umar, Manusia Diciptakan Allah hanya untuk Beribadah
Mutiara hikmah dan pesan suci Habib Umar bin Hafidz.
Orang yang baik akhlaknya walaupun rendah ilmunya, ia lebih mulia dari orang yang banyak ilmunya tetapi buruk akhlaknya.
Semua persahabatan yang terbina di muka bumi ini akan menjadi permusuhan di akhirat, kecuali persahabatan yang dibina dengan ketakwaan kepada Allah.
Ada manusia yang amalnya seperti gunung di dunia ini, tetapi di akhirat amalnya bagaikan debu yang berterbangan, karena amal yang dilakukan tidak ikhlas kepada Allah.
( Habib Umar bin Hafidz )
Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, berakhlak baik mulia, ikhlas beramal ibadah, selalu mendapat ridha-Nya.
HanyaHanya untuk Beribadah
Mencari dunia dan akhirat, benarkah harus seimbang....!!!
Padahal Allah berpesan kepada kita, untuk lebih mendahulukan dan mementingkan akhirat. Renungkanlah firman-Nya :
وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ ۖ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنْيَا
" Carilah negeri akhirat pada nikmat yang diberikan Allah kepadamu, tetapi jangan kamu lupakan bagianmu dari dunia. " ( Q. S. Al-Qosos : 77 )
Mungkinkah kita menyeimbangkan antara dunia dan akhirat....!!! Sungguh, seakan itu hal yang mustahil, yang ada : mendahulukan dunia, atau mendahukan akhirat. Dan yang terakhir inilah yang Allah perintahkan kepada kita.
Makanya, Allah berfirman dalam ayat yang lain :
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
" Aku tidaklah ciptakan jin dan manusia, melainkan agar mereka beribadah hanya kepada-Ku. "
( Q. S. Adz-Dzariyat : 56 )
Ini menunjukkan bahwa ibadah adalah tujuan utama kita diciptakan oleh Allah. Jika demikian, pantaskan kita seimbangkan antara tujuan utama dengan yang lainnya....!!!
Bahkan dalam do'a " Sapu jagat " yang sangat masyhur, ada isyarat untuk mendahulukan kehidupan akhirat :
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
" Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia, juga kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa Neraka. "
Di sini ada 3 permintaan :
1 ( Satu ) permintaan untuk kehidupan kita di dunia,
2 ( Dua ) permintaan untuk kehidupan akhirat...., Inilah isyarat, bahwa kita harus lebih memikirkan dan mengutamakan kehidupan di akhirat,
Wallohu a'lam....!!!
Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertaqwa kepada Allah, selalu giat dan ikhlas beribadah, selamat di dunia selamat di akhirat. Amiin.
Semoga bermanfaat.
Advertisement