Warung Keres Bu Ayu Pertahankan Kayu Bakar Demi Cita Rasa
Warung Keres Bu Ayu di Jalan Wisata Dukuh Menanggal Surabaya, pengunjungnya melimpah sepanjang hari. ini karena warung sederhana ini mempertahankan cara memasak dengan menggunakan kayu bakar, supaya masakan menghasilkan cita rasa dan aroma rempah-rempah yang bisa menggugah selera makan.
Memasak dengan cara tradisional ini sudah dilakukan sejak berkecimpung di dunia kuliner sekitar 34 tahun lalu. "Sejak saya punya warung tahun 1990 sampai sekarang, cara memasaknya tidak berubah, tetap gaya tempo dulu menggunakan kayu bakar," kata pendiri Warung Keres Bu Ayu.
Para pengunjung mengaku, selain menyukai cara memasaknya, lidah mereka juga cocok dengan masakan Jawa Timuran di warung ini. Adapun masakan tradisional Jawa Timuran yang ada di warung ini antara lain kotokan pe, kotokan kepala ikan manyung, krengsengan, ayam kampung lodho, cumi hitam, sayur lodeh, sayur bening dan beberapa lainnya.
Pada hari libur, Sabtu dan Minggu, aneka masakan tersebut habis dalam sekejap lantaran para pelanggan berdatangan silih berganti.
Bu Ayu sendiri yang langsung terjun dalam proses memasak, memastikan setiap hidangan disiapkan dengan sempurna.
Menu favoritnya adalah kepala ikan manyung. Menu ini tak pernah sepi dari pesanan, bahkan sering kali habis sebelum sore tiba.
"Mulai dari ikan manyung, ayam kampung lodho, hingga sambal terasi yang pedasnya nendang. Kepala ikan manyung adalah menu andalan kami," ujar Bu Ayu sambil mengontrol masakan di dapur.
"Kulo nek masak wani bumbu, rasane supoyo nendang," katanya sambil mengangkat dua jempol.
Masakan khas Warung Keres dikolaborasikan dengan minuman segar es kelapa muda, es blewah, es cao hitam, dan es teh. Minuman dingin ini setidaknya bisa mengurangi rasa gerah akibat udara panas di warung terbuka tanpa AC tersebut
Dalam melayani pengunjung, Bu Ayu dibantu 16 karyawan yang berasal dari saudara dan tetangga sendiri. Meski terhitung banyak, mereka sering dibuat kewalahan oleh banyaknya pengunjung.
Ketika ngopibareng.id mampir di warung yang lokasinya nyempil di belakang Kantor Dinas Pariwisata Jatim ini, hanya tersisa beberapa jenis menu saja. Tetapi pengunjung masih terus berdatangan karena bersamaan dengan waktu makan siang, sekitar pukul 12.00 WIB.
Pelayanannya menggunakan pola prasmanan, pengunjung bebas memilih sendiri menu yang disuka. Di warung ini terdapat sekitar 30 menu yang membuat pengunjung bingung memilih, terutama bagi pelanggan baru.
Setelah memilih menu, baru bayar dekat pintu keluar dengan menyebut pesanannya. Harga makanan di Warung Keres berkisar Rp10.000 sampai Rp 20.000. Sementara harga tertinggi untuk kepala ikan manyung, yang dibanderol Rp60.000.
"Saya menggunakan manajemen kampung, sing gampang, karena saya bukan orang sekolahan," ujarnya.
Seorang pengunjung dari Jakata yang bernama Ety mengakui bahwa Surabaya merupakan kota penuh dengan keragaman kuliner, selalu menawarkan berbagai pilihan masakan lezat bagi para pecinta makanan.
"Meskipun saya orang Betawi tulen, sangat menyukai masakan Jawa Timur, rempah-rempahnya itu lho terasa banget," ujar pensiunan Dinas Kependudukan Kota Adminstrasi Jakarta Selatan. Ia pun bejanji datang lagi bersama komunitasnya.
Salah Pilih Menu
Saking banyaknya menu di Warung Keres terkadang membuat pengunjung bingung. Seorang pengunjung bernama Maya mengaku kecewa karena salah pilih menu. Karena buru-buru, di belakangnya banyak yang antre, Maya mencomot ati ampela yang dikecapi yang sudah ia kenal.
Setelah keluar dari antrean Maya baru tahu kalau ada menu kesukaannya, yaitu kotokan pe, opor ayam kampung, dan kotokan kepala manyung. Ada krengsengan, bakwan jagung, bayem bobor dan sayur asem.
"Saya kecewa bukan masakannya nggak enak, tapi salah pilih masakan," ujarnya sambil mencicipi kotokan pe pesanan tantenya.
Buka Jam 6 Pagi
Ditemui di lokasi, Bu Ayu selaku pemilik Warung Keres ini mengungkapkan, bahwa warungnya buka setiap hari mulai pukul 06.00 WIB. Namun, menu lengkapnya baru tersedia sekitar jam 10 pagi.
Dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp10.000 hingga Rp60.000, pengunjung dapat menikmati lebih dari 25 menu pilihan setiap harinya.
Warung Keres Bu Ayu memang berhasil mencuri perhatian dengan sajian autentiknya yang menggugah selera. Bagi Anda yang penasaran dengan sensasi nikmatnya, jangan ragu untuk datang langsung ke Jalan Wisata Menanggal, Surabaya. Dijamin, kebingungan akan tergantikan dengan kelezatan yang tak terlupakan!