Warga Pesisir Bangkalan Lebaran Ketupat di Tengah Laut

Lebaran Ketupat digelar masyarakat di pesisir laut Kabupaten Bangkalan pada Rabu 17 April 2024. Tetapi masyarakat yang sebagian besar nelayan merayakannya di tengah laut tepatnya di perairan Selat Madura.

Lebaran Ketupat bersamaan dengan Lomba Perahu Hias. Lokasinya sebagian berada di perairan Kamal, Bangkalan. Perayaan juga meriah mengingat warga yang datang membawa ketupat dari rumahnya.

Lebaran Ketupat juga menjadi tradisi warga Bangkalan, yang digelar satu pekan setelah Hari Raya Idulfitri yang jatuh pada tanggal 10 April 2024 lalu. Lebaran ini menjadi semacam penutup Lebaran yang digelar setahun sekali, setelah selanjutnya mereka beraktivitas kembali. Atau juga mereka yang akan kembali bekerja di tempat perantauan.

“Kita senang sekali, menggelar Lebarann Ketupat,” ujar Herman,43, tahun warga Kamal, Bangkalan, Madura pada ngopibareng.id, Rabu 17 April 2024. Pria yang kini menetap di Kabupaten Bojonegoro ini, baru akan kembali merantau sehari setelahnya.

Lebaran Ketupat di tengah laut di Selat Madura juga mendapat pengamanan dari Kepolisian Resor Bangkalan.

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya, mengerahkan kekuatan penuh untuk memantau situasi di tengah laut.

Pengamanan juga dibantu personel dari Polsek Kamal dan anggota Satpolairud Polres Bangkalan. Para anggota polisi gabungan ini menyisir wilayah salah satu destinasi wisata tersebut.

“Ini sudah menjadi tradisi setiap lebaran ketupat, namun perahu-perahu gratis yang disediakan nelayan untuk masyarakat itu tidak sampai mengganggu aktifitas lalu-lintas penyeberangan kapal feri,” tegas Kapolres Bangkalan pada wartawan.