Warga Negaranya Selamat Semua, Konsul Cina Puji Proses Evakuasi Rinjani
Konsulat Jenderal Cina di Denpasar, Bali, mengapresiasi Pemerintah Indonesia dalam upaya penyelamatan dan penanganan korban dan wisatawan asing termasuk dari negaranya yang sebelumnya terjebak di puncak Gunung Rinjani ketika terjadi gempa bumi di Lombok, NTB.
"Kami sangat mengapresiasi dan bersyukur terhadap upaya penyelamatan termasuk warga kami yang dilakukan tim gabungan," kata Konsul Jenderal Cina Gou Haodong di Denpasar, Rabu, 1 Agustus 2018.
Diplomat senior itu mengatakan saat ini seluruh wisatawan Cina yang berjumlah 16 orang bersama dengan seribuan pendaki lainnya sudah dievakusi ke tempat lebih aman oleh tim gabungan setempat.
"Beberapa masih ada di Lombok dan sebagian lainnya akan segera pulang dalam beberapa hari. Mereka mendapatkan penanganan yang bagus dan saat ini kondisi semuanya dalam keadaan baik," ucapnya.
Gou mengaku meski memberikan trauma tetapi ia optimistis hal tersebut tidak mengganggu kunjungan wisatawan dari negeri dengan ikon panda itu karena merupakan peristiwa alam.
Sementara itu Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan sebanyak 1.226 orang pengunjung di Taman Nasional Gunung Rinjani berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
Dia menjelaskan gelombang evakuasi dilakukan selama tiga hari mulai Minggu 29 Juli sebanyak 669 orang, terdiri 507 orang WNA dan 162 orang WNI. Kemudian pada Senin 30 Juli sebanyak 543 orang pengunjung yaitu 189 orang WNA dan 354 orang WNI dievakuasi tim evakuasi gabungan yang semuanya menggunakan jalur darat.
Selanjutnya pada Selasa 31 Juli dievakuasi 14 orang WNI dan satu jenasah pendaki asal Makassar yang meninggal dunia akibat tertimpa material longsoran bebatuan ketika beranjak dari Danau Segara Anak saat gempa bumi. (ant)