Warga Kelurahan Ampel Jalani Rapid Test Gratis

Warga Kelurahan Ampel, khususnya di Nyamplungan Gang 4 Kecamatan Semampir, Rabu pagi menjalani Rapid Test. Tes dilakukan untuk 35 orang secara gratis. Hasil test segera bisa diketahui.

Dengan diawasi Lurah Ampel, Mochamad Imzak, tes berjalan lancar. Menurut Pak Lurah, yang menentukan kampung mana dan berapa jumlah warga yang akan ditest adalah Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

"Kami pihak kelurahan menyiapkan lokasi dan warga yang akan ditest saja, sedang yang menentukan warga mana yang akan dirapid test adalah Dinas Kesehatan. Ini untuk pertama kalinya kami melakukan rapid test untuk warga. Mungkin setelah ini adalah penghuni Pasar Pegirian yang juga masuk wilayah Kelurahan Ampel, akan menjalani rapid tes. Tapi kami tidak tahu kapan dilaksanakan, tergantung pihak Dinas Kesehatan," kata Mochamad Imzak, Rabu.

Menurutnya, di Kelurahan Ampel tercatat ada 6 warga yang dinyatakan positif COVID-19. "Beberapa diantaranya meninggal dunia. Tetapi dari lima kelurahan di wilayah Kecamatan Semampir, Ampel termasuk paling rendah penderita covid. Tertinggi adalah Wonokusumo dan Sidotopo," kata Mochamad Imzak.

Kecamatan Semampir Kota Surabaya terdiri dari lima kelurahan masing-masing Sidotopo, Wonokusumo, Ampel, Ujung dan Kelurahan Pegirian.

Penutupan Masjid Agung Sunan Ampel sebagai destinasi wisata religi, menurut Imzak, berpengaruh positif terhadap penyebaran covid. "Alhamdulillah, wisata religi Ampel ditutup. Demikian juga terminal busnya. Kalau tidak ditutup penyebaran covid tentu akan lebih tinggi dari sekarang," kata Imzak.(nis)