Warga Geram, Maling Sepeda Angin di Surabaya Tewas Dimassa
Jenazah seorang laki-laki kini sedang dalam proses autopsi dan identifikasi di RS Bhayangkara, Surabaya. Jenazah yang ditemukan di pinggir Jalan Kertajaya, Mulyorejo, itu tewas akibat di massa warga saat kepergok mencuri sepeda angin, Senin 4 November 2024.
Pencurian Berulang
Aksi massa bermula dari warga yang telah geram dengan sejumlah kasus pencurian di wilayah tersebut.
Kepada media, warga setempat mengaku telah kehilangan sepeda angin bulan lalu. Tak hanya sepeda, warga juga kehilangan tabung LPG beberapa kali.
Lantaran geram, seorang warga bahkan mengaku berjaga pada malam hari untuk menangkap pelaku pencurian.
Hingga pada Senin 4 November 2024, warga memergoki pria tersebut mencuri sepeda angin di panti asuhan di Jalan Manyar Sabrangan, Nomor 133. Namun aksinya gagal lantaran diketahui pemilik.
Kapolsek Mulyorejo Kompol Aspul Bakti menyebut, saat itu pelaku yang memiliki badan tambun meninggalkan sepeda dan berlari menyelamatkan diri. Saat berlari ia kemudian mencuri sepeda angin lagi di Jalan Manyar Sabrangan Gang 3.
"Kemudian mengambil lagi sepeda angin di gang sebelah, tapi keburu ditangkap warga dan dihajar ramai-ramai," katanya.
Dimassa Warga
Warga yang geram tak berhenti mengejar pelaku. Ketika tertangkap mereka pun menghajar pelaku menggunakan tangan kosong.
Warga menyebut ada pula yang membawa samurai, namun hanya dibawa untuk menakut-nakuti saja. Warga kemudian mengontak polisi hingga BPBD terkait kasus tersebut.
Kepala BPBD Surabaya Agus Hebi Junianto menyebut, petugas menerima kabar sekitar pukul 04.22 WIB dan diikuti dengan pemeriksaan ke lokasi.
"(Pria) umur kurang lebih 40 tahun, kondisi meninggal dunia. Saat petugas tiba di lokasi, korban berada di tepi jalan dan lanjut penanganan," ungkapnya, Senin 4 November 2024.
Kini jenazah laki-laki pencuri sepeda angin itu dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses penanganan salah satunya mencari penyebab tewasnya pria tersebut.
Polisi juga memeriksa sejumlah saksi dalam kasus pengeroyokan pencuri sepeda angin tersebut.