Warga Bojonegoro Gotong Royong Perbaiki Tebing Bengawan Solo
Warga dan aparat di Kabupaten Bojonegoro gotong royong memperbaiki rumah yang ambles dan longsor di pinggir Sungai Bengawan Solo, Rabu 11 Mei 2022. Beberapa titik tebing di Sungai Bengawan Solo longsor akibat hujan deras dan banjir pada Minggu 8 Mei 2022.
Gotong royong dilakukan dua hari Selasa dan Rabu 10-11 Mei 2022.
Lokasinya di Desa Kauman sekaligus tanggul Bengawan Solo itu diperbaiki dengan konstruksi beronjong. Perbaikan itu dibantu dari personel Polsek Kota Bojonegoro, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bojonegoro, Satpol PP, Pemerintah Desa Kauman serta warga sekitar.
“Kejadian tebing longsor di Desa Kauman, kami berkoordinasi dengan instansi terkait memperbaiki tebing longsor," ungkap Kapolsek Kota, Kompol M. Nur Zjaeni pada, Rabu 11 Mei 2022.
Untuk konstruksi dilakukan dengan sistim beronjong yang berasal dari batu kali. Sedangkan material beronjong, berupa kawat di-droping dari BPBD Bojonegoro. Warga dan aparat gotong royong membantu mengerjakan rumah yang tanahnya ambles. Juga tebing Sungai Bengawan Solo yang longsor.
"Warga dan aparat ikut bantu memperbaiki rumah yang rusak," ujar Hendro, warga Desa Kauman, Kecamatan Kota Bojonegoro.
Banjir akibat hujan deras hampir dua jam, membuat banjir di Kota Bojonegoro. Dampaknya di antaranya, bencana longsor tebing Bengawan Solo di Desa Kauman, ada dua rumah warga yang tanahnya ambles dan longsor. Konstruksi bangunan rumah sebagian longsor. Rumah milik Moch. Sholeh tanahnya ambles berdiameter 14, 5 meter dan kedalaman rumah ambles sekitar 50 centimeter.
Sedangkan rumah milik Moch. Yahya, rusak dan longsoran panjang mencapai 9 meter, lebar 9 M, kedalaman longsor 3 meter. Bagian rumah yang ambles sekitar 50 centimeter.