Warga Banyuwangi Tewas Diterjang Ombak Saat Mancing

Iwan Krisdianto, 34 tahun, pria yang hilang diterjang ombak saat memancing di pulau dekat Pantai Sukamade, Banyuwangi akhirnya ditemukan, Selasa, 18 Maret 2025. Korban ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi tidak bernyawa. Kini jenazahnya diserahkan kepada pihak keluarga.

Koordinator Pos Basarnas Ketapang, Banyuwangi, Wahyu Setyo Budi mengatakan, warga Dusun Krajan, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran itu ditemukan tim SAR gabungan sekitar pukul 06.00 WIB. Dia ditemukan pada koordinat 8°35'06"S 113°54'11"E.

“Lokasi penemuan berjarak sekitar 1 km dari lokasi kejadian,” jelasnya.

Dijelaskannya, jenazah tersebut awalnya diketahui oleh nelayan yang turut membantu pencarian. Selanjutnya, tim SAR mendatangi lokasi penemuan untuk melakukan evakuasi. Sekitar pukul 07.00 WIB, tim SAR berhasil mengevakuasi korban yang sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Pesanggaran,” terangnya.

Dengan diketemukannya korban, lanjutnya, operasi  SAR ditutup dan semua instansi terkait kembali ke kesatuannya masing-masing. Operasi pencarian korban melibatkan BPBD Banyuwangi, Polairud, TNI AL, Destana, TNI AD, nelayan dan masyarakat sekitar.

Sebelumnya, Iwan Krisdianto hilang diterjang ombak saat memancing di Pulau Kembar, tak jauh dari pantai Sukamade, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Berdasarkan laporan yang masuk ke Basarnas Banyuwangi, sekitar pukul 21.00 WIB Sabtu, 15 Maret 2025, malam, Korban bersama empat orang temannya pergi memancing.

“Korban bersama dengan 4 orang temannya berangkat memancing dari Pantai Rajegwesi menuju ke pulau Kembar, Sukamade,” jelasnya.

Sekitar Pukul 22.00 WIB, korban dan teman-temannya tiba di lokasi. Mereka langsung memancing. Sekitar 22.30 WIB salah satu rekan korban melihat korban tersapu ombak. Melihat hal itu, rekan Korban langsung melemparkan alat apung kepada korban. “Tapi korban tidak bisa meraihnya,” terangnya.

Teman-teman korban segera menyampaikan hal itu kepada ke warga Rajegwesi. Informasi tersebut disampaikan ke perangkat Desa Sarongan. Pagi harinya, tepatnya Minggu pagi, sekitar pukul 08.00 WIB keluarga korban melakukan pencarian namun tak membuahkan hasil.

“Selanjutnya perangkat Desa Sarongan dan Kecamatan Pesanggaran berkoordinasi dengan Pos SAR Banyuwangi terkait kejadian tersebut,” ujar Wahyu.