Wantimpres Minta Perbanyak Desa Wisata Menjadi Destinasi Unggulan
Magelang: Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) turut mendorong daerah-daerah yang punya potensi turisme untuk giat mengembangkan desa wisata. Karena keberadaan desa wisata diyakini akan mampu menyedot lebih banyak wisatawan.
Ketua Wantimpres Sri Adiningsih saat berkunjung ke kawasan Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, mengatakan, bahwa Borobudur menjadi satu dari 10 destinasi wisata prioritas atau yang dikenal dengan sebutan 10 Bali Baru. Ia juga menyampaikan, desa wisata bisa menjadi atraksi tersendiri bagi wisatawan.
Dia menyebut kawasan sekitar Borobudur adalah contoh yang baik dalam pengembangan desa wisata. Sebab, wisatawan yang mengunjungi candi Buddha terbesar di dunia itu juga bisa mengunjungi kawasan sekitarnya.
“Selama ini, biasanya hanya ke Candi Borobudur, setelah itu selesai. Sekarang bisa dilihat, atas bantuan BUMN, BUMDes dan masyarakat sedang dikembangkan kawasan wisata Borobudur yang besar, yang bukan hanya datang untuk melihat candi. Tapi juga aktivitas wisata lain di sekitarnya. Menikmati candi tanpa menyentuh,” terangnya.
Guru besar ilmu ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta mengharapkan, konsep yang diterapkan di sekitar Borobudur bisa diadopsi daerah lain. Apalagi Indonesia memang kaya akan alam, budaya, kuliner, dan kerajinan.
“Menarik kalau dicermati masyarakat sekarang, terutama anak-anak, menyukai pengalaman wisata yang baru. Misalnya memandikan kerbau, menangkap belut, ikan, itu saja sekarang bisa dijual. Beda dengan dulu,” tambahnya. (trs)