Walikota Banjarbaru Meninggal Terinfeksi Corona
Kabar duka dari Banjarbaru. Pasien positif corona atau Covid-19 yang meninggal dunia bertambah satu orang. Virus asal Kota Wuhan, China itu telah merenggut nyawa Walikota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) Nadjmi Adhani.
Sebelum menghembuskan napas terakhir, Nadjmi Adhani dirawat selama dua pekan atau 14 hari di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin. Kabar meninggalnya Nadjmi Adhani disampaikan langsung oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru, Zaini Syahranie.
Nadjmi Adhani wafat di usia 50 tahun, pada Senin 10 Agustus 2020 pukul 02.30 waktu Indonesia Bagian Tengah (Wita), dengan status pengidap Covid-19. "Innalillahiwainnailaihi rojiun, telah meninggal dunia bapak Wali Kota Banjarbaru H Nadjmi Adhani, pukul 02:30 Wita di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin," demikian keterangan Zaini Syahranie dalam keterangan resminya.
Kabar duka ini juga disampaikan di Kepala Dishub Kota Banjarbaru, A Yani Makkie di media sosial.
"Innalillahi Wa'inna Ilaihi Rojiuun. Telah bepulang kerahmatullah Walikota Banjarbaru, Bapak H NADJMI ADHANI, mohon dimaafkan segala kesalahan beliau, semoga Allah merahmati beliau, insya Allah beliau husnul khatimah dan diberikan tempat yang mulia disisi Allah SWT," tulisnya.
Salat jenazah dan protokol Covid-19
Jenazah Nadjmi Adhani disalatkan di rumah sakit pukul 06.30 Wita. Warga juga diberi kesempatan untuk melaksanakan salat jenazah di depan pintu gerbang Taman Makam Bahagia. Untuk teknis protokol kesehatan Covid-19, jenazah akan tetap berada di dalam mobil ambulans.
Sebelumnya, Nadjmi Adhani mengumumkan dirinya terinfeksi Covid-19 melalui video dan dibagikan kepada sejumlah jurnalis. Tak hanya itu, Najdmi pun menyebutkan jika sang istri, Ririn Nadjmi Adhani ikut terjangkit Covid-19.
"Assalamualaikum, warga Banjarbaru yang ulun (saya dalam bahasa Banjar) sayangi. Hari ini ulun bersama ini berdasarkan hasil swab, terkonfirmasi Covid-19. Untuk itu ulun minta doa untuk kesembuhan kami, agar diberi kekuatan dan kemudahan dalam berobat bisa melewati ini dengan baik," kata Nadjmi Adhani, pada 27 Juli 2020.
Video itu direkam di salah satu ruangan isolasi Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI) Banjarbaru. Dalam video berdurasi dua menit tersebut, Nadjmi Adhani nampak mengenakan alat bantu pernapasan. Tak lama setelah membagi video tersebut, kondisinya dilaporkan menurun dan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Profil
Dikutip wikipedia, Drs. H. Nadjmi Adhani, M.Si adalah walikota Banjarbaru yang menjabat pada periode 2016 hingga 2021. Pria kelahiran 27 September 1969 itu menggantikan walikota sebelumnya, Ruzaidin Noor, dan penjabat Walikota Martinus, setelah terpilih dalam Pilkada Banjarbaru 2015, berpasangan dengan wakil walikota Darmawan Jaya Setiawan.