Wali Kota Malang Ajak Pelajar Tertib Berlalu lintas
Wali Kota Malang, Sutiaji mengimbau kepada para pelajar di Kota Malang untuk selalu tertib lalu lintas.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Millenial Road Safety Festival di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya (UB), Jumat 25 Januari 2019.
"Kalau belum punya SIM, jangan gunakan kendaraan. Kalau ada lampu kuning siap-siap berhenti. Selain itu, jangan lupa pakai helm. Ini untuk keselamatan diri sendiri," katanya.
Sebab menurut data Polres Malang Kota, sepanjang 2018 lalu, sebanyak 213 kasus kecelakaan terjadi di Kota Malang. Sebesar 72 persen diantaranya disebabkan oleh sepeda motor, yang mayoritas dikendarai masyarakat umur 17-35 tahun.
Oleh karena itu, Sutiaji menjelaskan tertib lalu lintas merupakan salah satu potret generasi milenial menuju arah identitas bangsa. Sebab, dengan tertib lalu lintas maka merujuk pada perilaku dan akhlak yang baik.
"Kalau tertib bisa menunjukkan identitas orang yang taat aturan. Ini menunjukkan kalau orang Indonesia taat aturan dan punya karakter dan budaya yang baik," ujarnya.
Disisi lain, pria berkacamata ini mengapresiasi Polres Malang Kota yang terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat soal tertib lalu lintas. Terutama kepada generas muda agar taat aturan lalu lintas.
"Terima kasih kepada anggota Polres Malang Kota untuk menindak tegas masyarakat yang melanggar aturan. Supaya mereka sadar dan tertib lalu lintas," pungkasnya.
Polres Malang Kota menggelar acara Millenial Road Safety Festival di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya (UB), Jumat 25 Januari 2019. Kegiatan ini dilaksanakan salah satunya untuk menekan angka kecelakaan di Kota Malang.
Acara ini digelar bersama dengan Ditlantas Polda Jawa Timur dan polres jajaran di wilayah hukum eks Polwil Malang. Pada kegiatan tersebut, juga dilakukan deklarasi dan pemberian helm dan penyematan pin sebagai bentuk simbolis Deklarasi Millenial Road Safety Festival. (umr)