Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Soroti Stunting Tinggi di Bondowoso
Permasalahan stunting yang masih tinggi di Bondowoso, Jawa Timur, mendapat sorotan dari Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh. Sorotan itu disampaikan usai ia menyambangi sejumlah kelompok masyarakat dan mahasiswa Akademi Kebidanan Bondowoso.
"Permasalahan stunting di Bondowoso masih sangat tinggi dan menempati urutan kedua tertinggi di Jawa Timur setelah Jember. Ini harus mendapat penanganan serius Pemkab Bondowoso," tuturnya, Sabtu 29 Juli 2023.
Menurut anggota DPR RI dari Fraksi PKB itu, berdasarkan Status Survei Gizi Indonesia (SSGI) 2022, angka stunting di Bondowoso mencapai 32 persen. Jauh di bawah prevalensi stunting Jawa Timur di angka 19,2 persen.
"Untuk itu, Pemkab Bondowoso harus berupaya melakukan percepatan penurunan angka stunting masih sangat tinggi ini. Semua stakeholder harus dilibatkan, agar Bondowoso bisa mendukung target stunting nasional sekitar 14 persen," terang Nihayatul Wafiroh.
Ia mengungkapkan, salah satu penyebab angka stunting di Bondowoso masih tinggi adalah pernikahan dini. Ini ditunjukkan tingginya pengajuan dispensasi perkawinan pasangan usia muda di Pengadilan Agama Bondowoso mencapai 718 pada 2022.
"Di sini pentingnya keterlibatan kelompok masyarakat peduli stunting dan petugas kesehatan seperti bidan mengedukasi dampak perkawinan usia dini terhadap tumbuh kembang anak. Karena, mencegah stunting, pemberian makanan bergizi sejak ibu hamil dan selama dua tahun setelah kelahiran serta mendapatkan ASI eksklusif," ungkap Nihayatul Wafiroh.
Advertisement