Pemudik Ayo Promosikan Wisata di Kampung Halaman, Ajak Wagub
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengajak seluruh pemudik untuk mempromosikan kampung halamannya sesampai di tempat tujuan. Hal ini penting dilakukan karena eksistensi mereka akan mampu meningkatkan ekonomi daerahnya.
Hal itu dia sampaikan saat melepas keberangkatan 3500 pemudik yang diangkut 78 bus dalam Acara Mudik Gratis yang diselenggarakan di depan Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Jatim, Jl. Ahmad Yani, Surabaya.
Menurut Emil, ada peluang meningkatnya pariwisata di suatu daerah ketika pemudik ini pulang ke kampung halaman.
"Salah satu caranya yakni dengan mengunjungi tempat wisata yang ada di kampung halaman serta mengunggahnya ke media sosial," ujar Emil
Emil menambahkan, ketika sampai di kampung halaman, dirinya berharap para pemudik juga membeli produk-produk UKM khas daerah, serta dibawa dan dipromosikan ketika kembali ke Surabaya.
“Jangan lupa untuk membeli produk daerah maupun kuliner khas lokalnya, serta mempostingnya. Sehingga, kampung halaman njenengan bisa lebih dikenal di masyarakat Indonesia maupun dunia,” terangnya.
Terkait mudik gratis, lanjutnya, selain moda bus, Pemprov Jatim bersama dunia usaha juga melaksanakan mudik dan balik gratis dengan moda kereta api dan kapal laut. Jumlahnya mencapai 275.691 orang. Selain itu, tahun ini, Pemprov Jatim juga menyiapkan 10 truck untuk mengangkut 400 sepeda motor peserta mudik gratis.
“Penyediaan truck pengangkut sepeda motor ini kami khususkan agar masyarakat tidak mengandalkan motor untuk perjalanan mudik jarak jauh,” terangnya.
Pasalnya, cara tersebut dilakukan untuk mengurangi terjadinya kecelakaan di jalan yang didominasi oleh sepeda motor sekitar 74 %. Emil optimis, kegiatan mudik gratis ini selain bisa mengangkat perekonomian daerah juga bisa menurunkan angka kecelakaan bahkan menjadi zero accident. Apalagi, berdasarkan data angkutan lebaran 2018, jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan menurun hingga 51 %.
“Program mudik dan balik gratis ini merupakan bagian untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan para pemudik, sehingga bisa berkumpul dengan keluarga dengan suka cita,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Prov. Jatim Fattah Jasin mengatakan, Pemprov Jatim bersama dunia usaha menyediakan sebanyak 987 bus yang berkapasitas 58.233 orang. Dari total tersebut, sebanyak 560 bus merupakan fasilitas dari Pemprov Jatim.
“Mudik gratis tahun ini juga diwarnai momen spesial yakni adanya apresiasi dan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pemrakarsa dan penyelenggara mudik peserta terbanyak. Ini merupkan tahun ke 12 Pemprov Jatim menyelenggarakan program mudik gratis," jelasnya.
Sementara itu, rute pemberangkatan mudik gratis 2019 antara lain meliputi Surabaya-Situbondo-Banyuwangi, Surabaya-Jember-Banyuwangi, Surabaya-Lumajang-Jember, Surabaya-Madiun-Pacitan, dan Surabaya-Kertosono-Trenggalek. (faq)