Wagub Jatim Minta Masyarakat Pesisir Tiru Bangsring Underwater
Pesona wisata bahari Bangsring Underwater memikat Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak. Orang nomor dua di Jawa Timur ini menyempatkan diri menikmati keindahan Bangsring Underwater saat mengunjungi Banyuwangi, Sabtu, 7 November 2020.
Didampingi pengelola Bangsring Underwater, Ikhwan Arief, Emil melihat langsung destinasi yang juga merupakan konservasi terumbu karang itu. Tak hanya itu, dirinya juga melihat perpustakaan alam dan upaya perang melawan plastik, dengan menempatkan sampah plastik di sebuah tempat khusus yang berukuran besar.
Emil menyebut, potensi wisata Banyuwangi sangat besar. Apalagi, masyarakatnya mendukung penuh dengan membuat destinasi wisata yang edukatif. Salah satunya adalah Bangsring Underwater ini. Dari pantai biasa disulap menjadi sebuah tempat konservasi terumbu karang.
"Tentu ini yang lain dari daerah lain. Selain pemerintahnya yang peduli dengan wisata, masyarakat yang juga pelaku wisata berinovasi membuat kegiatan edukasi untuk wisata," ujarnya.
Emil berharap semangat kelestarian yang dilakukan pemuda dan nelayan di pesisir pantai Bangsring bisa meningkatkan perekonomian warga sekitar. Hal ini bisa ditiru masyarakat pesisir lain di seluruh Indonesia, khususnya Jawa Timur.
"Bagus sekali, ekosistem laut terjaga, ini luar biasa. Jadi teman-teman tetap mencari nafkah untuk keluarganya, dengan tetap menjaga keberlangsungan hidup bawah laut. Ini bisa menjadi model percontohan ramah lingkungan, keren, lautnya bersih, ikannya berkembang biak,” ungkapnya.
Orang nomor dua di Jawa Timur ini berjanji akan membantu perlengkapan menyelam untuk pengelola Bangsring Underwater Banyuwangi. Bantuan ini untuk mendukung agar proses pelestarian laut bisa lebih optimal.
"Kita akan bantu satu perangkat peralatan selam. Untuk peningkatan pengelolaan pelestarian bawah laut di Bangsring Under Water ini,” katanya.
Sementara itu, Ikhwan Arief mengatakan, kehadiran Wakil Gubernur Jawa Timur, di destinasi wisata yang terletak di Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi ini merupakan bentuk support dan apresiasi atas gerakan pemuda menjaga ekosistem laut. Dukungan Emil juga akan mendorong peningkatan perekonomian nelayan di sepanjang pesisir Bangsring Under Water.
“Pak Emil datang untuk melihat langsung Bangsring Underwater dan memberikan semangat kepada teman-teman nelayan disini,” jelasnya.
Sejak tahun 2007, nelayan Bangsring sepakat menjadikan kawasan seluas 15 hektare itu menjadi kawasan konservasi. Saat ini, sudah terdapat ribuan transplantasi terumbu karang di bawahnya. Ikan-ikan yang dulu hilang juga sudah kembali.
Bangsring Underwater kini telah menjadi destinasi wisata edukasi dan menginspirasi banyak nelayan di pesisir lain di Banyuwangi hingga terkenal ke kancah internasional.
Di kawasan ini terdapat rumah apung yang menjadi lokasi pengunjung menikmati ikan hias laut. Dari destinasi ini, pengunjung bisa langsung menuju Pulau Tabuhan yang terkenal dengan keelokan pasir putihnya.