Wacana Vaksin Booster Berbayar
Golongan masyarakat mampu di Tanah Air, harus bersiap merogoh kocek seiring wacana vaksin booster berbayar di masa endemi. Wacana ini mengemuka saat Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menghadiri rapat kerja bersama Komisi IX DPR.
Budi Gunadi Sadikin menyampaikan strategi vaksinasi usai pencabutan status pandemi COVID-19. Salah satu strateginya yakni menerapkan vaksinasi booster menjadi berbayar Rp100 ribu di masa endemi.
Berikut ini info grafis wacana vaksin booster berbayar:
Wacana Vaksin Booster Berbayar
Rapat kerja Menkes bersama Komisi IX DPR , 8 Februari 2023. Ada rencana strategi vaksinasi COVID-19 usai pencabutan status pandemi.
Salah satu strateginya, vaksin booster Rp100 ribu di masa endemi.
Vaksin booster berbayar bagi masyarakat ekonomi menengah ke atas masih masuk akal.
"Tiap enam bulan sekali Rp100 ribu menurut saya sih suatu angka yang masih make sense (masuk akal)," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin.
Khusus masyarakat kurang mampu bisa mendapatkan vaksinasi booster COVID-19 ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan atau BPJS Kesehatan.
Selama kondisi pandemi COVID-19 artinya darurat, maka negara masih memiliki kewajiban untuk membayar keperluan vaksin masyarakat.
Advertisement