Wabup Pasuruan Larang ASN Bepergian Keluar Daerah
Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron meminta agar seluruh aparatur sipil negara (ASN) di wilayahnya tidak melakukan kunjungan ke luar kota, terutama ke daerah dengan tingkat penularan Covid-19 yang tinggi. Tujuannya untuk mencegah sekaligus mengurangi persebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Pasuruan.
Pernyataan ini disampaikan usai pengajian rutin virtual khotmil Quran, Kamis 17 Juni 2021. Gus Mujib sapaan familiar wabup juga menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan agar segera melakukan tindakan konkrit. Targetnya, mampu mencegah penyebaran virus Corona di masyarakat. Baik dilakukan melalui tracing, tracking maupun melakukan tes rapid antigen.
“Perlu perhatian khusus pada Covid-19. Kita bisa mencontoh Dinas Pertanian yang sudah memberlakukan work from home (wfh). 50 persen staf dari total seluruhnya yang bekerja di kantor. Kemudian kita semua juga perlu memperhatikan protokol kesehatan supaya jangan sampai membawa virus ke rumah”, katanya.
Lebih lanjut, Gus Mujib kembali mengingatkan kepada seluruh OPD dan staf agar selalu waspada. Sehingga diharapkan tidak ada penambahan kasus dan klaster baru. Terutama bagi OPD pelayanan publik yang langsung bersinggungan dengan masyarakat. “Jangan sampai ada klaster kantor atau rumah tangga karena kelalaian akibat tidak disiplin prokes. Mohon semua ASN Kabupaten Pasuruan tetap menerapkan prokes, dimanapun dan kapanpun. Baik saat bertugas di kantor pun di luar kantor”, pintanya.
Sementara itu, di hadapan peserta khotmil Qur’an Gus Mujib juga menyampaikan terkait pembelajaran tatap muka yang nantinya akan di uji coba. Maka dari itu, dibutuhkan pengawasan serta monitoring melalui tim yang telah dibentuk sebelumnya. Sekaligus menginstruksikan dilakukan evaluasi dalam tiga hari ke depan untuk dilaporkan sebagai bahan evaluasi bersama.