Wabup Lamongan Daftar Penjaringan Bacabup di PDIP
Perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Lamongan 2024 kian ramai. Ada saja sosok yang mendaftarkan diri untuk mengikuti kontestasi pilkada serentak yang bakal dihelat November mendatang.
Hingga saat ini, Ngopibareng.id mencatat ada 11 nama bacabup. Daftar itu teridentifikasi di DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Hanya, sebagian besar baru mengambil formulir pendaftaran.
Sebanyak 11 orang itu antara lain Imam Syafii, Feri Herdianto, Bagus Setiawan, Rubai Hamid, M. Amanu, Sutrisno, Khusnul Yaqin, Yuhronur Efendi, Abdul Rouf, Abdul Ghofur, dan Debby Kurniawan.
Menurut Ketua Desk Pilkada DPC PKB Lamongan. Mustaqim Khoirun, sebanyak 11 orang itu berasal dari berbagai latar belakang. Mulai dari bupati dan wakil bupati yang masih menjabat, pejabat pemerintah, pengusaha, akademisi, LSM, mantan wartawan hingga kepala desa.
"Dari sebelas orang itu, baru dua orang yang melengkapi persyaratan, yaitu Khusnul Yaqin dan Rubai. Pak Yuhronur Efendi infonya besok menyerahkan kelengkapan persyaratan," jelasnya, Minggu 28 April 2024.
Pantauan Ngopibareng.id, hari ini, ada dua sosok pendaftar, yang namanya cukup dikenal masyarakat. Pernah menjadi pembicaraan sebelumnya, Wakil Bupati Abdul Rouf, akhirnya mendaftar juga. Sekaligus di dua partai politik (parpol), PDI Perjuangan dan PKB, sama halnya dilakukan Rubai, mantan wartawan.
"Kalau ditanya tujuannya apa. Ya pengen jadi bupati. Adapun soal motivasi, tentu untuk memenuhi keinginan masyarakat lebih makmur. Masyarakat yang belum makmur agar lebih makmur, yang sudah makmur ditingkatkan lagi. Terus, bagaimana mengupayakan masyarakat mudah mendapat pekerjaan, jika sudah bekerja ditingkatkan penghasilannya. Intinya, tujuannya untuk kesejahteraan sesuai dengan UUD 45 dan Pancasila," jelas Abdul Rouf.
Kiai Rouf, sapaan akrabnya, mengatakan saat mendaftar bacabup ini belum berkomunikasi dan mendapat izin oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. Setelah mendaftar dia berjanji akan melakukan komunikasi.
"Untuk sementara ini saya belum komunikasi dengan beliau. Dan dia beliau juga waktu daftar juga belum ngomong kepada say. Tapi. nanti akan saya komunikasikan dengan beliau (bupati) di waktu yang enak," terangnya, saat di Kantor DPC PDI Perjuangan Lamongan.
Intinya, lanjut Abdul Rouf, siapa pun mendaftarkan diri untuk mengikuti kontestasi pilkada semuanya i untuk umat atau untuk rakyat. Selain itu. Ia mengatakan bahwa politik itu dinamis. Sekarang teman besok lawan, sekarang lawan besok teman, itu biasa.
Demikian juga ketika disinggung terkait hubungan keluarga dengan dua bacabup sebelumnya, Khusnul Yaqin dan Deby Kurniawan, ia mengatakan hal itu pertanda bahwa demokrasi di Lamongan hidup.
"Siapapun calon yang ingin maju, bebas. Pak bupati juga membebaskan ada pejabat pemkab yang juga ikut mendaftar. Kan enggak apa-apa. Berarti itu sudah diatur sistem demokrasi kita ini benar-benar berjalan," pungkasnya.
Diketahui, Abdul Rouf dikenal masih kerabat Khusnul Yaqin (Kepala BPKAD Pemkab Lamongan) dan Deby Kurniawan (anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat).
Sebelumnya, kedua kerabat (istri Khusnul Yaqin sepupu Deby Kurniawan) itu lebih dulu mendaftar di ajang penjaringan bacabup parpol.