Wabah PMK Tidak Berdampak pada Harga dan Penjualan Daging Sapi di Banyuwangi
Merebaknya Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) di Banyuwangi tidak berdampak pada harga dan omset penjualan daging sapi. Di beberapa pasar di Banyuwangi harga dan omset penjualan daging sapi relatif cukup stabil antara Rp125 ribu hingga Rp130 ribu per kg.
Salah satu pedagang sapi di Pasar Genteng, Azizah, mengatakan, sejauh ini, masuknya PMK di Banyuwangi tidak berpengaruh pada harga dan omset penjualannya. "Wabah PMK tidak berdampak terhadap penjualan daging sapi di kios saya, termasuk pedagang lainnya," jelasnya Senin, 13 Januari 2025.
Penjualan daging sapi, menurutnya masih normal seperti hari-hari biasa. Dalam sehari, Dia mengaku masih mampu menjual 1,5 hingga 2 kwintal daging sapi. Begitu juga dengan harga daging sapi, hingga saat ini menurutnya harga daging sapi masih berada di harga Rp130 ribu per kilogram. “Selain itu kaki yang dikenal dengan istilah kikil dan mulut sapi juga masih laris di buru masyarakat,” tegasnya.
Perempuan ini juga memastikan daging sapi yang dijual di kiosnya dalam baik dan sehat. Sebab daging yang dijualnya sudah melalui pemeriksaan kesehatan terlebih dulu. Menurutnya, pasokan daging sapi dari distributor juga masih sangat aman.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Dan Pangan Banyuwangi dokter hewan Nanang Sugiarto mengatakan, meski sudah ditemukan ternak yang terjangkit PMK, namun tidak mempengaruhi harga daging sapi dan juga omset penjualannya. "Kalau untuk harga dan penjualan daging sapi tidak ada pengaruh," jelasnya.
Sebab, menurutnya, pihaknya gencar melakukan sosialisasi bahwa PMK bukan penyakit zoonosis yang bisa menular kepada manusia. Sehingga dagingnya tetap bisa dikonsumsi oleh manusia. "Kita terus memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa PMJ tidak bisa menular kepada manusia," ujarnya.
Merujuk data Sistem Informasi Ketersediaan Dan Perkembangan Harga Bahan Pokok di Jawa Timur melalui laman https://siskaperbapo.jatimprov.go.id/, harga daging sapi pada periode 1-13 Januari 2024 di Pasar Banyuwangi Rp125 ribu per kilogram; di Pasar Blambangan dan Pasar Genteng, Banyuwangi, stabil pada harga Rp130 per kilogram.
Advertisement