Wabah Corona Menyebar di Iran, Lima Meninggal
Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Iran mencapai lima orang, pada Sabtu 22 Februari 2020. Sejumlah kota di negara ini juga telah meliburkan sekolah dan kampusnya untuk membendung penyebaran virus corona.
Juru bicara setempat Kianoush Jahanpour melaporkan jika terdapat 10 kasus baru, menambah deret kasus menjadi 28 pasien di negara tersebut.
Ia menambahkan jika delapan dari 10 kasus ditemukan di Kota Qom, dan dua pasien lain berada di Ibu Kota Iran, Tehran.
Sebelumnya otoritas di Kota Qom mengumumkan untuk meliburkan kampus dan sekolah di tempat itu. Kota Qom di Iran menutup sekolah dan kampus setelah dua warganya meninggal akibat virus corona. Langkah ini efektif dilakukan sejak Kamis 20 Februari 2020, sebagai upaya mencegah meluasnya wabah virus corona.
Virus ini merebak dari Wuhan, China hingga ke berbagai penjuru negeri di dunia. Kini di China, jumlah kasus mencapai 76.288 orang, dan 2.374 orang meninggal akibat virus corona. Lebih dari 1.200 kasus ditemukan di sedikitnya 26 negara dengan jumlah kematian mencapai delapan orang.
Badan kesehatan dunia (WHO) menetapkan wabah virus corona sebagai darurat kesehatan internasional mengikuti penyebaran wabah yang mengglobal, diterjemahkan dari Anadolu.
Advertisement