#VoteVideoIndonesia Merambah hingga Malaysia
Kuala Lumpur: Pemungutan suara tinggal 2 hari ini, 10-11 September 2017. Menpar Arief Yahya mengisyaratkan untuk tidak kendor. Justru harus digass lagi agar lebih dari 150.000 suara sah yang masuk ke server UNWTO dan tercatat dalam sistem penghitungan melalui indonesia.travel/vote4id.
Spirit kebersamaan, kekompakan, persatuan benar-benar terpancar dalam memenangkan Indonesia di #VoteVideoIndonesia, ajang UNWTO Award.
Tak hanya di dalam negeri, masyarakat Indonesia yang di luar negeri pun ikutan kompak memberikan vote untuk video Indonesia. Salah satunya, lewat ajang MATTA Fair yang notabene merupakan bursa pariwisata terbesar di Malaysia.
Di Putra World Trade Centre, Wonderful Indonesia memang terlihat memesona. Selain tampilan kapal Phinisi yang eye catching, ada Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara, Ketua ASITA Asnawi Bahar, 7 Kepala Dinas Pariwisata dan 91 TA/TO dan local Agent Malaysia yang sangat bersemangat mengibarkan Wonderful Indonesia kemana-mana.
Selain fokus melakukan hard selling, semuanya juga kompak memberikan suara di #VoteVideoIndonesia.
“Semuanya gerak, semuanya kompak. Bahkan pengunjung yang mencoba therapist dan kopi khas Indonesia ikut memberikan vote. Ini luar biasa karena per hari pengunjung MATTA Fair jumlahnya menembus 40 ribu orang,” terang I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar.
Ketua ASITA Asnawi Bahar juga ada di barisan yang sama. “Ini cara promosi yang efektif. Kalau juara, destinasi-destinasi keren di Indonesia jadi makin dikenal dunia,” papar Asnawi.
Barisan Kepala Dinas Pariwisata juga seirama. Dari mulai Kadispar Sumsel, NTT, Jateng, Jambi, Riau, Kalsel, Kaltim, semua kompak
mengerahkan pasukan daerah untuk nge-vote. “Sejak Festival Sriwijaya semua audience yang jumlahnya ribuan pengunjung per hari sudah kami giring untuk bantu vote. GenPI Sumsel juga sangat aktif. Begitu juga STP Sumsel. Kami berikan support full untuk Wonderful Indonesia,” tutur Kadispar SumseI Irene Camelyn Sinaga.
“NTT, Jateng, Jambi, Riau, Kalsel, Kaltim juga ikut support. Gara-gara ini kita jadi makin kompak,” timpal Kadispar NTT, Marius Ardu Jelamu. (Azh)
Advertisement