Tiba di PT Jatim, Komisi Yudisial akan Periksa Hakim Erintuah Damanik Cs

Perwakilan Komisi Yudisial (KY) tiba di Kota Surabaya untuk memeriksa tiga Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang menjatuhkan vonis bebas kepada terdakwa penganiayaan Dini Sera Afrianti hingga tewas, Gregorius Ronald Tannur.

Representasi KY yang datang ke Kota Pahlawan adalah Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan Hakim (Paskim) dan Investigasi Joko Sasmito. Ia tiba di Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya, tepat pukul 13.00 WIB, tetapi tidak banyak berkomentar terkait ihwal kedatangannya.

Saat dikonfirmasi, Joko mengatakan, kedatangannya tersebut adalah untuk melakukan pemeriksaan terhadap tiga hakim yang menangani perkara anak politikus PKB Edward Tannur itu. “Nanti saja ya,” katanya singkat, Senin 19 Agustus 2024.

Joko pun menjelaskan, dirinya tidak mengetahui siapa hakim yang akan diperiksanya hari ini. Namun dirinya berharap, hakim Erintuah Damanik, Mangapul, dan Heru Hanindyo yang menangani kasus Ronald Tannur dapat hadir.

Ketiga hakim tersebut pun sudah disurati dan mereka semua diminta untuk datang menjalani pemeriksaan oleh KY.

“Kita tidak tau siapa yg diperiksa nanti. Kalau yang datang ketiganya, ya semuanya kita periksa. Ketiganya sudah dipanggil dan surat pemanggilannya juga sudah diterima. Tapi kita tidak tahu datang atau tidak. Kita tunggu saja ya,” ucapnya.

Sementara itu, Humas PT Surabaya Bambang Kustopo menegaskan, beberapa hari silam pihaknya mengakui menerima surat permohonan KY untuk meminjam tempat mereka di PT Surabaya.

Dalam surat tersebut, Bambang menjelaskan, KY akan menggunakan tempat tersebut pukul 13.00 WIB. “Hanya itu isi suratnya. Tidak ada lagi. Jadi, bukan saya loh ya yang tentukan jamnya. Tapi dari mereka (KY),” tegasnya.

Dirinya juga menegaskan, PT Surabaya tidak akan melakukan pemeriksaan terhadap ketiga hakim tersebut dan lebih memilih bersikap tidak memihak atau netral.

“Kami tidak akan periksa karena sudah diperiksa KY. Kami di PT bersikap netral. Kan KY juga gak mau urusan mereka dicampuri. Jadi, kami hanya berikan fasilitas tempat saja,” pungkasnya.