Visitasi LAN, Persiapan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Mandiri
Kementerian Agama (Kemenag) mengungkapkan kesiapannya untuk dapat menggelar Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkan II (PKN TK II) secara mandiri. Kesiapan ini disampaikan Kepala Pusdiklat Tenaga Administrasi A. Buchori saat menerima Tim Visitasi Lembaga Administrasi Negara (LAN), di Aula KH. Saefudin Zuhri Pusdiklat Tenaga Administrasi, Ciputat.
“Bermodalkan Akreditasi A untuk Pelatihan Kepemimpinan Administrator, InsyaAllah kami siap untuk menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II sesuai dengan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2019 secara mandiri,”ujar Buchori, Kamis 20 Januari 2022.
Buchori menuturkan, Kemenag perlu menggelar PKN TK II secara mandiri dengan pertimbangan banyaknya jumlah Pejabat Tinggi Pratama yang tersebar di berbagai satuan kerja (satker) Kemenag. Mulai dari Pusat, Kanwil Kementerian Agama Provinsi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri di seluruh Indonesia.
“Semoga hasil visitasi ini menghasilkan nilai yang memuaskan sehingga rekomendasi dan izin dapat diberikan kepada Pusdiklat Tenaga Administrasi untuk menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional II dalam waktu dekat,”tutup Buchori.
Sementara Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN LAN (Bangkom LAN) Muhammad Taufiq yang hadir dalam visitasi ini menyampaikan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, saat ini dibutuhkan perubahan tata kelola pemerintahan yang lebih SMART.
’”Smart Governance diartikan sebagai : tatakelola pemerintahan berbasis kolaborasi baik antar instansi pemerintah maupun non pemerintah dengan memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi dalam rangka mewujudkan tujuan pembangunan secara efektif, inklusif dan berkelanjutan,’’jelasnya.
Hal ini yang kemudian diterapkan dalam PKN TK II. ‘’Desain PKN TK II Smart Governance adalah 100 hari dengan system pembelajaran klasikal on campus, off campus dan klasikal dan peserta diusulkan ke Deputi penyelenggaraan Bangkom LAN,’’tambah Taufiq.
Taufiq juga menjelaskan, dalam PKN TK II menerapkan Desain Pembelajaran Aktualisasi Kepemimpinan Smart Governance (Project Based Learning). Yakni, pembelajaran individu dan kolektif dalam suatu organisasi berbasis pada pelaksanaan proyek untuk mengembangkan program/produk yang mendukung pencapaian misi organisasi.
Untuk melihat kesiapan Kemenag melaksanakan PKN TK secara mandiri dan sesuai kriteria yang ditetapkan, lanjut Taufiq, Tim Visitasi LAN harus melaksanakan sejumlah penilaian. Mulai dari Tim melakukan wawancara mendalam terkait pembiayaan, kesiapan peserta, merit system, protokol kesehatan di masa pandemi, kesiapan sarana prasarana, kesiapan penyelenggara dan hal teknis lainnya. Tim juga melihat secara langsung kondisi kesiapan akomodasi, fasilitas kesehatan, tempat ibadah dan ruang pembelajaran serta perangkat pendukungnya.
Koordinator Bidang Program dan Pengendalian Mutu Pusdiklat Administrasi Saipul Bahri memaparkan kesiapan struktur yang telah dimiliki. Menurutnya, SDM Pusdiklat Tenaga Administrasi terdiri dari Pejabat Struktural, Widyaiswara, Analis Kepegawaian, Arsiparis, Pengembang Teknologi Pembelajaran, Pranata Humas, Assesor SDM Aparatur, Pranata Keuangan APBN, Perencana, Analis Kebijakan dan Pustakawan.
Selain Tim Visitasi LAN, kegiatan tersebut juga dihadiri Kabag TU Nilam Nur Azizah, Koordinator Bidang Penyelenggaraan Achmad Nidjam, serta para Widyaiswara Pusdiklat Tenaga Administrasi.
Advertisement