Viral Tiktok Mandi Lumpur, Risma Turun tangan
Konten mandi lumpur belakangan viral di aplikasi Tiktok. Pemilik konten membuat live nenek-nenek yang berendam di dalam lumpur, demi mendapatkan koin dan gift dari penonton. Menteri Sosial Tri Rismaharini pun turun tangan terkait aksi tersebut.
Live Tiktok
Video berjudul Mud Bath banyak berseliweran di aplikasi Tiktok. Pemilik akun menyediakan pertunjukan live mandi lumpur dengan aktor utama nenek-nenek lansia.
Penonton bisa memberikan gift atau koin dengan imbalan guyuran pada badan si nenek. Live akan berhenti jika jumlah guyuran telah memenuhi kuota yang ditetapkan pemilik konten. Dalam beberapa video terlihat aksi guyur berlangsung dari pagi hingga malam. Terlihat nenek-nenek yang menjadi fokus guyur kedinginan juga tak boleh beranjak pergi meski ingin buang air kecil.
Netizen pun banyak yang menghujat tayangan yang tidak manusiawi tersebut. Salah satu nya Jhon LBF yang meminta agar content creator berhenti melakukan hal itu, sambil menawarkan pekerjaan di tempatnya, dikutip dari Suara, pada Selasa 17 Januari 2023.
Namun penawaran itu dibalas dengan permintaan uang senilai Rp200 juta oleh TM Mud Bath, jika John LBF ingin agar aksi guyur berhenti.
"Wa'alaikum salam Mas Jhon, kalau Mas Jhon tidak mau melihat kami live streaming kami seperti ini (Mandi Lumpur), transfer kami Rp 200 juta Mas Jhon," ujar akun TM Mud Bath, pada Senin, 16 Januari 2023.
Risma Turun Tangan
Aksi yang tak manusiawi untuk mengejar koin dan pemberian di Tiktok juga direspons oleh Menteri Sosial, Tri Rismaharini.
Menurutnya tindakan yang dilakukan akun Tiktok tersebut tergolong mengeksploitasi orang tua dan terancam tindak pidana. "Pelaku bisa ditangkap polisi, itu kayaknya ada undang-undangnya," kata Risma, dikutip dari IDN Times, Selasa 17 Januari 2023.
Risma juga berencana mengirimkan surat pada pemerintah daerah setempat serta dinas sosial di lokasi tersebut, terkait tayangan yang mengeksploitasi orang lain itu.