Viral, Santri Asal Situbondo Mudik Bareng ke Madura Tercebur Laut
Video seorang penumpang kapal feri tercebur ke laut viral di media sosial (medsos) dan aplikasi percakapan. Dalam video berdurasi dua menit itu sejumlah kru kapal feri dan penumpang memberikan pertolongan menggunakan pelambung.
Kabarnya, penumpang itu seorang santri asal Ponpes Salafiyah Safi'iyah Sukorejo Situbondo yang mudik bareng ke Pulau Madura naik kapal feri Munggiyango Hulalo. Kapal feri ini berangkat dari Pelabuhan Jangkar Situbondo, Kamis 16 Maret 2018 menuju sejumlah kepulauan dan Pulau Madura.
"Memang benar mas, video viral seorang penumpang kapal feri Munggiyango Hulalo jurusan Pelabuhan Jangkar Situbondo ke Pulau Kangean Madura tercebur ke laut. Penumpang itu seorang santri Ponpes di Situbondo yang mudik bareng ke Pulau Madura," kata Koordinator UPT Pelabuhan Pengampu Rayon Banyuwangi Wilayah Kerja Jangkar Situbondo, Tri Wahyono, Sabtu, 18 Maret 2023.
Tri Wahyono menjelaskan, peristiwa dalam video viral tersebut terjadi saat ratusan santri Ponpes Salafiyah Safi'iyah Sukorejo Situbondo mudik bersama ke Pulau Madura, Kamis 16 Maret 2023.
"Video kejadian seorang santri tercebur ke laut itu viral Sabtu 18 Maret 2023. Lokasi tercebur nya di perairan Situbondo sekitar 1 jam setelah kapal feri Munggiyango Hulalo berangkat dari Pelabuhan Jangkar Situbondo," jelasnya.
Santri Tercebur ke Laut Selamat
Beruntung santri tercebur ke laut bisa berenang. Selain itu, ombak perairan Situbondo dan Selatan Madura cukup tenang. Sehingga, santri yang belum diketahui identitasnya tidak tenggelam terbawa ombak.
"Santri itu bisa diselamatkan dengan diberi pelampung dan ditarik dengan tali naik ke kapal feri. Santri itu selamat dan sudah sampai ke kampung halamannya di Pulau Madura. Saat ini kapal feri Munggiyango Hulalo sudah bersandar di Pelabuhan Kepulauan Kangean Madura," kata Tri Wahyono.
Ia menerangkan, ratusan santri Ponpes Salafiyah Safi'iyah Sukorejo Situbondo mudik bareng ke Pulau Madura, Kamis 16 Maret 2023 menjelang Ramadan 1444 Hijriyah /2023 Masehi. Mereka menggunakan beberapa kapal feri yang berangkat dari Pelabuhan Jangkar Situbondo.
Advertisement