Viral 'Nyawer' Biduan, Pengamen Ini akan Berangkat Umrah
Masih ingat Mulyono, pengamen \viral di media sosial karena nyawer biduan dangdut lokal? Seolah ingin menebus masa lalunya, pria 57 tahun, warga Desa Alas tengah, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, berencana melaksanakan umrah.
Mulyono kini sedang menjalani bimbingan (manasik) umrah di sebuah biro perjalanan haji dam umrah di Kabupaten Probolinggo. Video manasik umrah yang diikuti Mulyono pun kembali viral di grup-grup WhatsApp Grup (WAG).
Mulyono yang sehari-hari mengamen di lampu merah (traffic light) Kraksaan Wetan itu mengikuti manasik umrah yang digelar PT. Nur Haramain Mulya Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo sejak beberapa hari lalu.
Tour Leader Umrah PT. Nur Haramain Mulya, Ahmad Haidari membenarkan, Mulyono sudah mendaftarkan diri sebagai jemaah umrah, Selasa, 2 Agustus 2022. Ia sudah melunasi biaya perjalanan umranya secara kontan.
"Pak Mulyono sudah mendaftar pada 2 Agustus lalu. Ia bayar Rp28 juta kontan," ujar Ahmad Haidari, Senin, 22 Agustus 2022.
Rencananya, Mulyono bersama jamaah lainnya akan berangkat umrah, 20 November 2022 mendatang. "Paket umrah yang diikuti Pak Mulyono selama 16 hari," katanya.
Dikatakan selama mengikuti manasik umrah, kata Haidari, Mulyono sering tertidur. Mungkin ia kelelahan setelah mengamen.
Sisi lain, Mulyono tidak pernah berbuat onar atau mengganggu peserta manasik umrah lainnya. "Ia sering tertidur, mungkin faktor usia. Kadang agak tidak menyambung juga saat berkomunikasi dengan panitia umrah," paparnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Probolinggo, Ahmad Seruji Bachtiar mengaku, tidak mengetahui jika Mulyono daftar umrah.
Sebab, proses pendaftaran ibadah umrah langsung ke biro travel haji dan umrah atau Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), bukan ke kantor kemenag.